Cilacap (ANTARA) - Direktur Operasi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Didik Bahagia memastikan kesiapan Kilang Cilacap mendukung Satuan Tugas Ramadan dan Idul Fitri (Rafi) 1445 H.
Saat melakukan kunjungan dan Safari Ramadhan di Kilang Cilacap, Kamis (21/3), Didik Bahagia memberikan apresiasi kepada Kilang Cilacap yang telah siap 100 persen dari segi chemical catalyst, peralatan, dan tenaga kerja untuk mendukung dan memberikan dukungan penuh pada Satgas Rafi.
"Ini merupakan amanah dari perusahaan kepada kita semua," katanya.
Menurut dia, jalur pemudik dari wilayah Jakarta dan sekitarnya menuju Jawa Timur atau Pulau Bali, maupun sebaliknya, akan melintasi wilayah Jawa Tengah sebagai titik pengisian BBM.
"Karena itu, kontribusi nyata BBM dari RU IV sangat dibutuhkan untuk mengamankan stok BBM di wilayah Semarang dan Jawa Tengah bagian selatan," jelasnya.
Selain RU IV Cilacap, Didik menyebutkan bahwa Kilang RU VI Balongan juga sudah siap mendukung suplai BBM.
"RU VI Balongan dengan kapasitas 150 ribu barrel per steam day juga dipastikan siap mendukung Satgas Rafi terutama untuk wilayah Jabodetabek," tambahnya.
Sementara itu, General Manager PT KPI RU IV Edy Januari Utama mengatakan Kilang Cilacap saat ini memiliki kapasitas 348 ribu barrel per hari.
Baca juga: Energi kebersamaan Ramadhan, Kilang Cilacap bagikan 9.000 paket takjil
"Kilang Cilacap menjadi yang terbesar dan paling strategis karena kami memenuhi 34 persen kebutuhan BBM nasional dan 60 persen di Pulau Jawa," ujarnya.
Ia juga memastikan kesiapan personel pengamanan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H. "Pengamanan sekuriti meliputi pengaturan penjagaan, pengawalan, patroli, dan penyelidikan pengamanan sesuai kebijakan Pengamanan perusahaan," ungkapnya.
Dalam kunjungan tersebut, Didik Bahagia didampingi oleh Direktur SDM dan Penunjang Bisnis KPI Tenny Elfrida, serta tim manajemen KPI Pusat.
Sebagai informasi, PT KPI merupakan anak perusahaan Pertamina yang menjalankan bisnis utama pengolahan minyak dan petrokimia sesuai dengan prinsip Environment, Social and Governance (ESG). Perusahaan ini juga telah terdaftar dalam United Nations Global Compact (UNGC) dan berkomitmen pada Sepuluh Prinsip Universal atau Ten Principles dari UNGC dalam strategi operasional sebagai bagian dari penerapan aspek ESG.
KPI akan terus menjalankan bisnis secara profesional untuk mewujudkan visinya menjadi Perusahaan Kilang Minyak dan Petrokimia berkelas dunia yang berwawasan lingkungan, bertanggung jawab sosial serta memiliki tata kelola perusahaan yang baik.
Baca juga: Penyerahan santunan Rp75 juta warna Safari Ramadhan Direksi KPI di Kilang Cilacap
Baca juga: Resmikan PLTS Kilang Cilacap, Pertamina komitmen pimpin transisi energi
Baca juga: Sigap dukung operasi SAR di Ajibarang, Kilang Cilacap terima penghargaan
Saat melakukan kunjungan dan Safari Ramadhan di Kilang Cilacap, Kamis (21/3), Didik Bahagia memberikan apresiasi kepada Kilang Cilacap yang telah siap 100 persen dari segi chemical catalyst, peralatan, dan tenaga kerja untuk mendukung dan memberikan dukungan penuh pada Satgas Rafi.
"Ini merupakan amanah dari perusahaan kepada kita semua," katanya.
Menurut dia, jalur pemudik dari wilayah Jakarta dan sekitarnya menuju Jawa Timur atau Pulau Bali, maupun sebaliknya, akan melintasi wilayah Jawa Tengah sebagai titik pengisian BBM.
"Karena itu, kontribusi nyata BBM dari RU IV sangat dibutuhkan untuk mengamankan stok BBM di wilayah Semarang dan Jawa Tengah bagian selatan," jelasnya.
Selain RU IV Cilacap, Didik menyebutkan bahwa Kilang RU VI Balongan juga sudah siap mendukung suplai BBM.
"RU VI Balongan dengan kapasitas 150 ribu barrel per steam day juga dipastikan siap mendukung Satgas Rafi terutama untuk wilayah Jabodetabek," tambahnya.
Sementara itu, General Manager PT KPI RU IV Edy Januari Utama mengatakan Kilang Cilacap saat ini memiliki kapasitas 348 ribu barrel per hari.
Baca juga: Energi kebersamaan Ramadhan, Kilang Cilacap bagikan 9.000 paket takjil
"Kilang Cilacap menjadi yang terbesar dan paling strategis karena kami memenuhi 34 persen kebutuhan BBM nasional dan 60 persen di Pulau Jawa," ujarnya.
Ia juga memastikan kesiapan personel pengamanan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H. "Pengamanan sekuriti meliputi pengaturan penjagaan, pengawalan, patroli, dan penyelidikan pengamanan sesuai kebijakan Pengamanan perusahaan," ungkapnya.
Dalam kunjungan tersebut, Didik Bahagia didampingi oleh Direktur SDM dan Penunjang Bisnis KPI Tenny Elfrida, serta tim manajemen KPI Pusat.
Sebagai informasi, PT KPI merupakan anak perusahaan Pertamina yang menjalankan bisnis utama pengolahan minyak dan petrokimia sesuai dengan prinsip Environment, Social and Governance (ESG). Perusahaan ini juga telah terdaftar dalam United Nations Global Compact (UNGC) dan berkomitmen pada Sepuluh Prinsip Universal atau Ten Principles dari UNGC dalam strategi operasional sebagai bagian dari penerapan aspek ESG.
KPI akan terus menjalankan bisnis secara profesional untuk mewujudkan visinya menjadi Perusahaan Kilang Minyak dan Petrokimia berkelas dunia yang berwawasan lingkungan, bertanggung jawab sosial serta memiliki tata kelola perusahaan yang baik.
Baca juga: Penyerahan santunan Rp75 juta warna Safari Ramadhan Direksi KPI di Kilang Cilacap
Baca juga: Resmikan PLTS Kilang Cilacap, Pertamina komitmen pimpin transisi energi
Baca juga: Sigap dukung operasi SAR di Ajibarang, Kilang Cilacap terima penghargaan