Solo (ANTARA) - Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menerima sebanyak 2.042 mahasiswa baru melalui seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP) 2024.
Pelaksana Tugas Rektor UNS Chatarina Muliana di Solo, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan peminat program studi di UNS tahun ini mencapai 35.711 orang pendaftar. Dari jumlah tersebut 2.042 pendaftar berhasil lolos seleksi dengan tingkat keketatan persaingan (AKP) 1:17 atau hanya 5,72 persen dari jumlah peminat.
"Ini menunjukkan keunggulan dan daya tarik program studi (prodi) di UNS," katanya.
Menurut dia, dari total tersebut 681 orang di antaranya atau 33,35 persen yang berhasil lolos adalah pemegang KIP-Kuliah.
"Ini menegaskan komitmen UNS dalam mendukung akses pendidikan bagi semua lapisan masyarakat," katanya.
Ia mengatakan dengan jumlah pendaftar tersebut UNS masuk peringkat 10 dari 20 PTN dengan pendaftar terbanyak pada SNBP 2024.
"Ini makin menegaskan posisi UNS sebagai salah satu destinasi pendidikan favorit di Indonesia. Siswa lolos seleksi melalui jalur SNBP UNS pada tahun 2024 sebanyak 2.042 yang terdiri atas 1.687 program sarjana dan 355 program diploma 3 serta 4," katanya.
Selanjutnya, dikatakannya, sebanyak 788 siswa lolos kelompok saintek dan 899 sosial hukum.
Sedangkan pada program diploma 3 dan 4 sebanyak 159 peserta lolos di kelompok saintek dan 196 soshum.
Sementara itu, secara nasional pendaftar SNBP tahun 2024 meningkat sebesar 5,9 persen, yaitu dari 663.181 orang pada tahun 2023 menjadi 702.312 orang pada tahun 2024.
Menurut dia, kenaikan jumlah pendaftar pada tahun ini menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap PTN di Indonesia makin baik. Sebanyak 126.421 orang dinyatakan lolos seleksi SNBP 2024 atau 19,18 persen dari jumlah pendaftar.
Dari jumlah yang dinyatakan lolos tersebut, 39.056 siswa atau 30,89 persen di antaranya adalah pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah).
Pelaksana Tugas Rektor UNS Chatarina Muliana di Solo, Jawa Tengah, Selasa, mengatakan peminat program studi di UNS tahun ini mencapai 35.711 orang pendaftar. Dari jumlah tersebut 2.042 pendaftar berhasil lolos seleksi dengan tingkat keketatan persaingan (AKP) 1:17 atau hanya 5,72 persen dari jumlah peminat.
"Ini menunjukkan keunggulan dan daya tarik program studi (prodi) di UNS," katanya.
Menurut dia, dari total tersebut 681 orang di antaranya atau 33,35 persen yang berhasil lolos adalah pemegang KIP-Kuliah.
"Ini menegaskan komitmen UNS dalam mendukung akses pendidikan bagi semua lapisan masyarakat," katanya.
Ia mengatakan dengan jumlah pendaftar tersebut UNS masuk peringkat 10 dari 20 PTN dengan pendaftar terbanyak pada SNBP 2024.
"Ini makin menegaskan posisi UNS sebagai salah satu destinasi pendidikan favorit di Indonesia. Siswa lolos seleksi melalui jalur SNBP UNS pada tahun 2024 sebanyak 2.042 yang terdiri atas 1.687 program sarjana dan 355 program diploma 3 serta 4," katanya.
Selanjutnya, dikatakannya, sebanyak 788 siswa lolos kelompok saintek dan 899 sosial hukum.
Sedangkan pada program diploma 3 dan 4 sebanyak 159 peserta lolos di kelompok saintek dan 196 soshum.
Sementara itu, secara nasional pendaftar SNBP tahun 2024 meningkat sebesar 5,9 persen, yaitu dari 663.181 orang pada tahun 2023 menjadi 702.312 orang pada tahun 2024.
Menurut dia, kenaikan jumlah pendaftar pada tahun ini menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap PTN di Indonesia makin baik. Sebanyak 126.421 orang dinyatakan lolos seleksi SNBP 2024 atau 19,18 persen dari jumlah pendaftar.
Dari jumlah yang dinyatakan lolos tersebut, 39.056 siswa atau 30,89 persen di antaranya adalah pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah).