Semarang (ANTARA) - Rektor Universitas Semarang, Dr. Supari, ST, MT mengapresiasi para mahasiswa USM yang menjadi sukarelawan membantu penangulangan bencana banjir Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak.
Kegiatan mahasiswa USM tersebut merupakan rekognisi nilai mata kuliah melalui Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) pada program proyek kemanusiaan.
''Kami apresiasi para mahasiswa yang tergabung pada Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Korps Sukarela (KSR) dan Forum Komunikasi Mahasiswa Islam (Fokmi) yang menjadi sukarelawan membantu penanggulangan banjir di wilayah Kecamatan Karanganyar, Demak. Upaya mereka merupakan rekognisi nilai mata kuliah melalui program proyek kemanusiaan MBKM,'' kata Supari saat meninjau sukarelawan dan sekaligus mengirimkan bantuan korban banjir di depan SDN Ngemplik Wetan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak pada 12 Februari 2024.
Menurutnya, para sukarelawan USM Peduli sudah 4 hari membantu korban banjir di Karanganyar Demak. Pihaknya akan terus memberikan kontribusinya untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir.
Saat dikunjungi Rektor, para sukarelawan sedang mengirimkan bantuan makanan dan logistik untuk pengungsi di MTs Mazro’atul Huda Kauman Karanganyar menggunakan getek milik warga.
Supari menambahkan, bantuan didistrbusikan di depan SDN Ngemplik Wetan, Kecamatan Karanganyar dikarenakan akses menuju lokasi pengungsi masih tergenang air setinggi dada orang dewasa dan harus melewati derasnya air tanggul jebol. ***
Kegiatan mahasiswa USM tersebut merupakan rekognisi nilai mata kuliah melalui Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) pada program proyek kemanusiaan.
''Kami apresiasi para mahasiswa yang tergabung pada Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Korps Sukarela (KSR) dan Forum Komunikasi Mahasiswa Islam (Fokmi) yang menjadi sukarelawan membantu penanggulangan banjir di wilayah Kecamatan Karanganyar, Demak. Upaya mereka merupakan rekognisi nilai mata kuliah melalui program proyek kemanusiaan MBKM,'' kata Supari saat meninjau sukarelawan dan sekaligus mengirimkan bantuan korban banjir di depan SDN Ngemplik Wetan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak pada 12 Februari 2024.
Menurutnya, para sukarelawan USM Peduli sudah 4 hari membantu korban banjir di Karanganyar Demak. Pihaknya akan terus memberikan kontribusinya untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir.
Saat dikunjungi Rektor, para sukarelawan sedang mengirimkan bantuan makanan dan logistik untuk pengungsi di MTs Mazro’atul Huda Kauman Karanganyar menggunakan getek milik warga.
Supari menambahkan, bantuan didistrbusikan di depan SDN Ngemplik Wetan, Kecamatan Karanganyar dikarenakan akses menuju lokasi pengungsi masih tergenang air setinggi dada orang dewasa dan harus melewati derasnya air tanggul jebol. ***