Solo (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kota Surakarta mulai mendistribusikan logistik Pemilu 2024 ke lima kecamatan di Solo, Jawa Tengah, untuk persiapan pemungutan suara pada 14 Februari mendatang.

"Logistik pemilu mulai didistribusikan dari tiga gudang penyimpanan ke lima Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), yakni Pasal Kliwon, Laweyan, Serengan, Jebres, dan Banjarsari Solo," kata Ketua KPU Kota Surakarta Bambang Christanto di Solo, Jumat.

"Ada tiga gudang penyimpanan logistik yang telah disiapkan, yakni di Ndalem Joyokusuman Serengan, gudang Jalan Jageran Nomor 18 Banjasari dan gudang KPU Jalan Kahuripan Utara Nomor 23 Sumber Banjasari Solo. Logistik pemilu itu mulai dikirim ke setiap kecamatan," kata Bambang.

Dari kecamatan, logistik pemilu selanjutnya dikirim ke setiap kelurahan yang jumlahnya ada 54 titik di Solo, mulai tanggal 10 hingga 12 Februari.

Pada H-1 atau sehari jelang pencoblosan, seluruh logistik digeser menuju 1.773 tempat pemungutan suara (TPS).

Dia mengatakan pendistribusian logistik pemilu untuk PPK Pasar Kliwon meliputi 1.325 kotak suara berisi logistik pemilu, 1.060 bilik suara, dan 256 kantong plastik berisi logistik.

Logistik pemilu untuk PPK Laweyan terdiri atas 1.580 kotak suara berisi logistik pemilu, 1.264 bilik suara, dan 316 kantong logistik pemilu. Kemudian PPK Serengan meliputi 846 kotak suara berisi logistik pemilu, 676 bilik suara, dan 169 kantong plastik logistik pemilu.

Pendistribusian logistik ke PPK Jebres terdiri atas 2.292 kotak suara berisi logistik pemilu, 1.836 bilik suara, dan 459 kantong plastik. Terakhir, untuk PPK Banjarsari terdiri atas 2.820 kotak suara berisi logistik pemilu, 2.256 bilik suara, dan 564 kantong plastik.

"Logistik setelah diterima PPK selanjutnya dibagikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) atau panitia tingkat kelurahan sehingga pada H-1 pencoblosan sudah diterima seluruh TPS," katanya.

Ia menjelaskan jumlah kebutuhan surat suara di Kota Surakarta sebanyak 439.009 lembar ditambah 2 persen atau 9.647 lembar sehingga totalnya 448.656 lembar.

"Jumlah warga yang masuk daftar pemilih tetap pada Pemilu 2024 tercatat 439.009 orang," katanya.

KPU RI menetapkan peserta Pemilu 2024 sebanyak 18 partai politik nasional, yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh, dan Partai Gelora Indonesia.

Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.

Selain itu, pemilu anggota legislatif (pileg) juga diikuti enam partai politik lokal, yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Pemungutan suara pileg, termasuk Pemilu Anggota DPD RI, secara serentak dengan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024 pada tanggal 14 Februari 2024.

KPU RI juga telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

Baca juga: KPU Temanggung distribusikan logistik ke tingkat PPK

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024