Pati (ANTARA) - Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pati, Jawa Tengah, ikut mengawasi proses pengiriman surat suara Pemilu 2024 yang digelar serentak mulai dari perusahaan percetakan hingga ke KPU Pati.
"Sebelumnya, kami juga melakukan pengawasan saat proses cetak surat suaranya di perusahaan yang ada di Waru, Surabaya, Jawa Timur," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Pati Supriyanto di Pati, Jumat.
Ia mengungkapkan kunjungannya itu dalam rangka pengawasan guna memastikan apakah jumlah surat suara yang dicetak sesuai pesanan dari KPU Provinsi Jateng.
Jumlah pesanannya, kata dia, sesuai jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Kabupaten Pati ditambah 2 persen untuk masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).
Adapun jumlah DPT Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Pati sebanyak 1.037.584 pemilih meliputi 509.738 pemilih laki-laki dan 527.846 pemilih perempuan. Sementara jumlah tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 4.402 TPS yang tersebar di 406 desa/kelurahan.
Sementara saat proses pendistribusian, kata dia, Bawaslu Pati juga ikut mengawasi mulai dari proses memuat surat suara ke dalam truk dari perusahaan percetakannya.
"Berdasarkan laporan hasil pengawasan melekat di rekanan pencetakan surat suara legislatif, baik untuk DPR, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten, diberitahukan bahwa saat ini telah dilakukan pendistribusian dari pabrik ke KPU Pati sebanyak enam truk kontainer," ujarnya.
Selanjutnya, kata dia, untuk penerimaan logistik pemilu tersebut, hasil koordinasi dengan KPU Pati akan dilakukan penerimaan pada Sabtu (9/12) pagi.
Rencananya, kata dia, pembukaan segel truk pengangkut surat suara dijadwalkan Sabtu (9/12) pukul 07.00 WIB, dilanjutkan pembongkaran muatan untuk disimpan sementara di gudang KPU Pati.
"Kami juga melakukan pengawasan, termasuk dari pihak Kepolisian sebagai penanggungjawab keamanan," ujarnya.
"Sebelumnya, kami juga melakukan pengawasan saat proses cetak surat suaranya di perusahaan yang ada di Waru, Surabaya, Jawa Timur," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Pati Supriyanto di Pati, Jumat.
Ia mengungkapkan kunjungannya itu dalam rangka pengawasan guna memastikan apakah jumlah surat suara yang dicetak sesuai pesanan dari KPU Provinsi Jateng.
Jumlah pesanannya, kata dia, sesuai jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Kabupaten Pati ditambah 2 persen untuk masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).
Adapun jumlah DPT Pemilu 2024 tingkat Kabupaten Pati sebanyak 1.037.584 pemilih meliputi 509.738 pemilih laki-laki dan 527.846 pemilih perempuan. Sementara jumlah tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 4.402 TPS yang tersebar di 406 desa/kelurahan.
Sementara saat proses pendistribusian, kata dia, Bawaslu Pati juga ikut mengawasi mulai dari proses memuat surat suara ke dalam truk dari perusahaan percetakannya.
"Berdasarkan laporan hasil pengawasan melekat di rekanan pencetakan surat suara legislatif, baik untuk DPR, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten, diberitahukan bahwa saat ini telah dilakukan pendistribusian dari pabrik ke KPU Pati sebanyak enam truk kontainer," ujarnya.
Selanjutnya, kata dia, untuk penerimaan logistik pemilu tersebut, hasil koordinasi dengan KPU Pati akan dilakukan penerimaan pada Sabtu (9/12) pagi.
Rencananya, kata dia, pembukaan segel truk pengangkut surat suara dijadwalkan Sabtu (9/12) pukul 07.00 WIB, dilanjutkan pembongkaran muatan untuk disimpan sementara di gudang KPU Pati.
"Kami juga melakukan pengawasan, termasuk dari pihak Kepolisian sebagai penanggungjawab keamanan," ujarnya.