Semarang (ANTARA) - Ar Resza Riskiyanto terpilih sebagai Ketua Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Jawa Tengah periode 2023-2026 menggantikan Ketua IAI periode sebelumnya Ar Sugiyanto.
Pemilihan Ketua IAI Jateng periode 2023-2026 menjadi agenda utama pada Musyawarah Provinsi IAI Jateng 2023 yang berlangsung di Semarang, Sabtu (11/11).
Pada pemilihan yang berlangsung dengan sistem "e-vote", Resza unggul dengan perolehan 180 suara, sedangkan Ar Anwar Baihaqi, calon lainnya mendapatkan 153 suara.
Ar Bayu Arie Wibawa selaku panitia pelaksana, dalam pernyataan di Semarang, Senin, mengatakan bahwa agenda Musprov IAI Jateng sesuai dengan AD/ART dilaksanakan setiap tiga tahun sekali sesuai dengan masa kepengurusan.
"Dalam kegiatan ini akan berlangsung beberapa kegiatan. Selain pertanggung jawaban kepengurusan selama tiga tahun juga dilaksanakan pemilihan formatur ketua untuk tiga tahun ke depan 2023-2026,"
Proses pemilihan ketua, lanjutnya, dimulai dari pencalonan dari anggota profesional yang telah memenuhi syarat sebagai ketua, kemudian diajukan sebagai kandidat.
Adapun proses pemilihan dilaksanakan dengan mekanisme "e-vote" sehingga dapat menjangkau keterlibatan semua anggota yang memiliki hak suara sesuai AD/ART.
Sementara itu, Ketua IAI Jateng periode sebelumnya, Ar Sugiyanto menyampaikan selamat atas terpilihnya Resza sebagai Ketua IAI Jateng yang baru.
Di bawah kepemimpinan Resza, ia berharap IAI jateng semakin sukses dan siap dalam menghadapi segala tantangan di dunia arsitek, serta siap menciptakan berbagai inovasi yang semakin membawa profesi arsitek dikenal dan dicari banyak orang.
"Harapannya bisa membawa arsitek di Jateng menjadi lebih baik. Membawa profesi arsitek menjadi lebih dikenal, baik lokal maupun nasional," katanya.
Selain pemilihan ketua, pada Musprov IAI Jateng kali ini juga memilih majelis kehormatan provinsi sebagai pengawal kode etik profesi arsitek di tingkat provinsi, serta memilih dan mengusulkan dari provinsi untuk menjadi perwakilannya di IAI nasional sebagai majelis organisasi.
"Kami ingin terbentuk kepengurusan lebih baik, kami ingin IAI Jateng semakin profesional, semakin dekat ke masyarakat, tantangan juga masih banyak. Kami ingin lebih bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya.
Mengusung tema "Merawat Kesejawatan dalam dunia profesi arsitek", Musprov IAI Jateng 2023 juga dihadiri oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah diwakili Kepala Biro Administrasi Pembangunan Daerah Setda Jateng Endi Faiz Effendi dan Ketua Umum IAI Ar. Gregorius Budi Yulianto.
Pemilihan Ketua IAI Jateng periode 2023-2026 menjadi agenda utama pada Musyawarah Provinsi IAI Jateng 2023 yang berlangsung di Semarang, Sabtu (11/11).
Pada pemilihan yang berlangsung dengan sistem "e-vote", Resza unggul dengan perolehan 180 suara, sedangkan Ar Anwar Baihaqi, calon lainnya mendapatkan 153 suara.
Ar Bayu Arie Wibawa selaku panitia pelaksana, dalam pernyataan di Semarang, Senin, mengatakan bahwa agenda Musprov IAI Jateng sesuai dengan AD/ART dilaksanakan setiap tiga tahun sekali sesuai dengan masa kepengurusan.
"Dalam kegiatan ini akan berlangsung beberapa kegiatan. Selain pertanggung jawaban kepengurusan selama tiga tahun juga dilaksanakan pemilihan formatur ketua untuk tiga tahun ke depan 2023-2026,"
Proses pemilihan ketua, lanjutnya, dimulai dari pencalonan dari anggota profesional yang telah memenuhi syarat sebagai ketua, kemudian diajukan sebagai kandidat.
Adapun proses pemilihan dilaksanakan dengan mekanisme "e-vote" sehingga dapat menjangkau keterlibatan semua anggota yang memiliki hak suara sesuai AD/ART.
Sementara itu, Ketua IAI Jateng periode sebelumnya, Ar Sugiyanto menyampaikan selamat atas terpilihnya Resza sebagai Ketua IAI Jateng yang baru.
Di bawah kepemimpinan Resza, ia berharap IAI jateng semakin sukses dan siap dalam menghadapi segala tantangan di dunia arsitek, serta siap menciptakan berbagai inovasi yang semakin membawa profesi arsitek dikenal dan dicari banyak orang.
"Harapannya bisa membawa arsitek di Jateng menjadi lebih baik. Membawa profesi arsitek menjadi lebih dikenal, baik lokal maupun nasional," katanya.
Selain pemilihan ketua, pada Musprov IAI Jateng kali ini juga memilih majelis kehormatan provinsi sebagai pengawal kode etik profesi arsitek di tingkat provinsi, serta memilih dan mengusulkan dari provinsi untuk menjadi perwakilannya di IAI nasional sebagai majelis organisasi.
"Kami ingin terbentuk kepengurusan lebih baik, kami ingin IAI Jateng semakin profesional, semakin dekat ke masyarakat, tantangan juga masih banyak. Kami ingin lebih bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya.
Mengusung tema "Merawat Kesejawatan dalam dunia profesi arsitek", Musprov IAI Jateng 2023 juga dihadiri oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah diwakili Kepala Biro Administrasi Pembangunan Daerah Setda Jateng Endi Faiz Effendi dan Ketua Umum IAI Ar. Gregorius Budi Yulianto.