Semarang (ANTARA) - Aldhania Uswatun Hasanah, mahasiswa Prodi Manajemen Haji dan Umroh UIN Walisongo  Semarang, menjadi wisudawan terbaik Fakultas Dakwah dan Komunikasi.

Aldhania, mahasiswi dari Bima, NTB, menempuh pendidikan sarjana selama 3 tahun 2 bulan. Aldania meraih IPK 3,91 dan lulus dari jalur non-skripsi dengan menerbitkan artikel jurnal ilmiah Sinta 3 dengan judul “Kolonialisasi Gelar Haji: Inisiasi Belanda Waspadai Perlawanan Umat”.

Pemberian penghargaan dilakukan dalam acara pelepasan dan pembekalan wisudawan. 

Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) Universitas Islam Negeri (UIN ) Walisongo Semarang melaksanakan pelepasan dan pembekalan calon wisudawan Sarjana ke-90 dan Magister ke-31, Senin(6/11/2023).

Sebanyak 124 calon wisudawan mengikuti kegiatan yang berlangsung di Hotel Gracia Semarang. Pelepasan dan pembekalan dibuka oleh Dekan FDK UIN Walisongo Prof. Dr. Ilyas Supena, M.Ag. didampingi oleh jajaran pimpinan FDK UIN Walisongo. 

Ilyas Supena selaku Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi menyampaikan forum pelepasan selalu menjadi momen yang menyenangkan dan mengharukan.  "Saya ucapkan selamat kepada calon wisudawan dan para orang tua," katanya. 

“Wisuda bukan akhir dari perjalanan tapi sebuah awal. Setiap hidup ada fase dan setiap fase ada awal dan akhir. Ada satu tahap dan melalui tahap baru dan final lulus, kita jangan sampai stagnan. Semua dinamika sudah lulus di level ini. Tugas wisudawan sekarang adalah bagaimana memanfaatkan ilmu agar bisa  maksimal diberikan ke masyarakat.  Di sinilah nanti akan diuji, dibutuhkan ketangguhan ketrampilan berkomunikasi dan beradaptasi menyelesaikan problem”, ungkapnya. 

Pada akhir sambutannya, Guru Besar Ilmu Filsafat Islam itu menyampaikan kepada wisudawan agar menjadikan iman, Islam, dan ikhsan sebagai bagian dari kesuksesan,  mengedepankan etika dan akhlakul karimah. Silahkan masing masing wisudawan merumuskan kesuksesan masing-masing. 

Aldhania Uswatun Hasanah menyampaikan,  "Hari ini merupakan momen merayakan perjuangan di UIN Walisongo. Dengan sinergi dan dukungan dari berbagai pihak, akhirnya kami lulus. Tanpa dukungan dari orang tua, tidak hanya materi tapi juga pikiran  dan perjuangannya agar bisa melanjutkan perkuliahan. Banyak pengorbanan orang tua dan upaya yang dilakukan. Hari ini belum bisa membalas perjuangan tapi upaya untuk menjadi kebanggaan. Hidup yang tidak pernah dipertaruhkan maka tidak akan dimenangkan."

Wakil Dekan bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga FDK H.M. Mudhofi, M.Ag. dalam laporan akademik menyampaikan saat ini FDK UIN  Walisongo sebanyak 6268 wisudawan. 

Sebanyak 124 calon wisudawan yang berasal dari  Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam sebanyak 20 calon wisudawan, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam sebanyak 49 calon wisudawan, Program Studi Manajemen Dakwah sebanyak 28 calon wisudawan, Program studi Pengembangan Masyarakat Islam sebanyak 11 calon wisudawan, Program Studi Manajemen Haji dan Umroh sebanyak 10 calon Wisudawan, Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam sebanyak 6 Wisudawan. 

Wisudawan terbaik dengan pilihan berdasarkan IPK dan kecepatan waktu kelulusan pada saat lulus munaqosah dan standar Tri Etika kampus. Calon wisudawan terbaik dari masing masing prodi. Terbaik Prodi BPI diraih oleh Anggita Hikmatul Hidayah, Prodi KPI diraih oleh Kun Nisa Kharisma, prodi MD diraih oleh Siti Munadhiroh, Prodi PMI diraih oleh Arya Alfian Prawansa, Prodi MHU diraih oleh Aldhania Uswatun Hasanah dan Terbaik S2 KPI diraih oleh Saiful Kiram. ***

Pewarta : ksm
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024