Magelang (ANTARA) - Tim Provinsi Jawa Tengah (Jateng) lolos babak kualifikasi sepak bola putra PON XXI/2024 setelah mengalahkan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan skor 3-1 di Stadion Gemilang Kabupaten Magelang, Jumat.

Gol kemenangan Jateng kali ini diciptakan oleh Yufrisal Luay Abiyu pada menit ke-5. Unggul 1-0, tim Jateng terus menggempur pertahanan DIY dan pada menit ke-32 menambah gol lewat tendangan Erwin Fardiyansah.

Pada menit ke-41 DIY melalui Bintang Augusto Cheisa Putra bisa memasukkan gol sehingga memperkecil ketertinggalan.

Memasuki babak kedua, tim Jateng yang unggul 2-1 terus menggempur pertahanan tim DIY dan Andre Aditya Nugraha menambah gol untuk Jateng menjadi 3-1.

Kedudukan 3-1 tersebut bertahan hingga pertandingan berakhir. Sebenarnya tim DIY mempunyai peluang menambah gol karena mendapat tendangan penalti setelah salah satu pemain Jateng melakukan pelanggaran. Namun tendangan penalti tersebut dapat diantisipasi kiper Jateng Muhammad Zidan Adabi.

Usai pertandingan Pelatih Kepala Tim Jateng Edris Gunawan menyampaikan rasa syukur karena mampu memenuhi target yang ditetapkan. 

Ia mengakui mental itu sangat berimbas pada penampilan pemain meskipun anak-anak asuhnya sedikit grogi karena punya tanggung jawab harus menang.

"Saya kira ini penampilan terbaik kami dengan segala kekurangan kami. Untuk pembinaan ke depan kami minta kebijakan dari manajemen untuk lebih terorganisir agar anak-anak jangan sampai hilang," katanya.

Pada pertandingan sebelumnya Jateng juga mengalahkan Kalimantan Barat dengan skor 5-1.

Manajer Tim Jateng Edi Sayudi menyampaikan terima kasih kepada seluruh ofisial, para pemain, dan Asprov Jateng.

"Harapan hari ini bisa tercapai, lolos untuk mengikuti PON 2024 di Aceh-Sumut. Karena sudah lolos persaingan kita jauh lebih ketat dengan kerasnya persaingan di masing-masing provinsi," katanya.

Ia menyampaikan tetap akan melakukan evaluasi selama jeda waktu dan selama mengikuti sentralisasi yang akan diselenggarakan oleh KONI Jateng maupun Asprov Jateng.

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024