Temanggung (ANTARA) - Bulog Cabang Kedu menggelontorkan dua ton beras dalam gerakan pangan murah yang diselenggarakan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Temanggung pada 16-17 Oktober 2023.
"Kami menggelontorkan beras dua ton dan bisa lebih dalam dua hari ini, melihat antusias dan kehadiran masyarakat di sini," kata Pemimpin Bulog Cabang Kedu Yudha Aji di Temanggung, Jawa Tengah, Senin.
Gerakan pangan murah dalam memperingati Hari Pangan Sedunia ini salah satunya untuk melakukan pengendalian harga kenaikan beras.
Selain beras, katanya Bulog juga menyediakan komoditas yang lain, seperti gula pasir, minyak goreng dan telur.
"Kami tetap memperhatikan ketentuan harga eceran tertinggi (HET) dalam penjualan ini, seperti harga beras Rp53.000 per pak isi lima kilogram, jadi satu kilogram hanya Rp10.600," katanya.
Kemudian gula pasir harga Rp14.500 per kilogram dan minyak goreng juga sesuai HET Rp14.000/liter dan telur Rp23.000 per kilogram.
Ia menuturkan kegiatan bertujuan untuk menyediakan kebutuhan pangan pokok masyarakat dalam hal ini meredam isu belakangan kenaikan harga beras.
"Kami ikut menggelar bazaar pangan khusus ini sehingga masyarakat bisa menjangkau, lebih mudah didapatkan oleh masyarakat, aksesnya lebih mudah," katanya.
Ia mengimbau masyarakat tidak perlu membeli dalam jumlah besar, karena dalam dua hari ini nanti akan terus menyediakan.
Baca juga: Dinas Pertanian Kudus gandeng 40 UMKM gelar gerakan pangan murah
"Kami menggelontorkan beras dua ton dan bisa lebih dalam dua hari ini, melihat antusias dan kehadiran masyarakat di sini," kata Pemimpin Bulog Cabang Kedu Yudha Aji di Temanggung, Jawa Tengah, Senin.
Gerakan pangan murah dalam memperingati Hari Pangan Sedunia ini salah satunya untuk melakukan pengendalian harga kenaikan beras.
Selain beras, katanya Bulog juga menyediakan komoditas yang lain, seperti gula pasir, minyak goreng dan telur.
"Kami tetap memperhatikan ketentuan harga eceran tertinggi (HET) dalam penjualan ini, seperti harga beras Rp53.000 per pak isi lima kilogram, jadi satu kilogram hanya Rp10.600," katanya.
Kemudian gula pasir harga Rp14.500 per kilogram dan minyak goreng juga sesuai HET Rp14.000/liter dan telur Rp23.000 per kilogram.
Ia menuturkan kegiatan bertujuan untuk menyediakan kebutuhan pangan pokok masyarakat dalam hal ini meredam isu belakangan kenaikan harga beras.
"Kami ikut menggelar bazaar pangan khusus ini sehingga masyarakat bisa menjangkau, lebih mudah didapatkan oleh masyarakat, aksesnya lebih mudah," katanya.
Ia mengimbau masyarakat tidak perlu membeli dalam jumlah besar, karena dalam dua hari ini nanti akan terus menyediakan.
Baca juga: Dinas Pertanian Kudus gandeng 40 UMKM gelar gerakan pangan murah