Sukoharjo (ANTARA) - Kepolisian Resor Sukoharjo di Provinsi Jawa Tengah, melakukan pendampingan kegiatan keluarga berencana (KB) untuk kesehatan masyarakat yang digelar di Puskesmas Polokarto yang berada di wilayah hukumnya.

Polisi yang turut melaksanakan pendampingan program KB tersebut merupakan bentuk dukungan Polri terhadap program pemerintah terkait program KB di tengah masyarakat Sukoharjo, kata Kepala Polres Sukoharjo AKBP Sigit, di Mapolres Sukoharjo, Selasa.

Kegiatan dengan tajuk "Penggerakan dan Bakti Sosial Pelayanan KB Bhayangkara 2023" itu,  diinisiasi oleh Direktorat Pembinaan Masyarakat (Dir Binmas) Polda Jawa Tengah dan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Tengah.

"Apa yang menjadi program pemerintah, kami dari kepolisian sangat mendukung," kata Kapolres.

Apalagi jika diperhatikan, kata Kapolres, program KB tersebut bertujuan untuk mengendalikan pertambahan jumlah penduduk, untuk menciptakan keluarga sehat sejahtera.

Pada kesempatan tersebut warga diberikan pemahaman tentang perencanaan kehamilan yang baik untuk membantu pertumbuhan anak ke depan.

Sehingga, kata Kapolres, anak akan dapat memperoleh kasih sayang dan perhatian yang lebih banyak dari kedua orang tuanya, khususnya dalam masa tumbuh kembangnya.

Menurut dia, melalui program tersebut ibu juga dapat memaksimalkan pemberian air susu ibu (ASI) eksklusif bagi bayinya. Hal ini, tentunya akan berbeda jika dibandingkan dengan keluarga yang memiliki banyak anak.

Dia mengungkapkan,  pada kegiatan di Puskesmas Polokarto diikuti sebanyak 60 akseptor. Angka ini, cukup tinggi menandakan masyarakat antusias mengikuti program KB. Program KB ini, juga dilakukan di tiap-tiap puskesmas di Sukoharjo.

Baca juga: Polres Sukoharjo musnahkan seribuan knalpot brong hasil operasi

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024