Semarang (ANTARA) - CEO AirAsia X Benyamin Ismail mengatakan Kuching dan Kinabalu siap menjadi hub baru bagi AirAsia untuk menarik wisatawan asing dari Busan, Korea Selatan.

Saat ini ada dua maskapai dari Korea Selatan yang melayani rute Kota Kinabalu – Busan, kata dia menambahkan dalam keterangan yang dikutip dari Borneo Post kepada ANTARA di Semarang, beberapa waktu lalu.

Menurut Benyamin, sangat terbuka peluang untuk ekspansi di dua kota utama di Kalimantan itu dalam waktu dekat sekaligus mendorong ekonomi tumbuh di kawasan tersebut.

Ia menegaskan, permintaan akan perjalanan tetap kuat meski ada tantangan dari sisi ekonomi global.

“Sabah selama ini menjadi pasar yang besar, Korea Airline dan Jin Air telah memulainya. Jadi, hal ini akan menjadi focus kami sebab kedua kota tersebut (Kuching – Kinabalu) mempunyai kedekatan yang erat,” kata Benyamin Ismail menjawab seputar pertanyaan mengenai peluang pembukaan rute ke Busan dari Sabah dan Sarawak saat konferensi pers perayaan penerbangan perdana Kuala Lumpur ke Busan di Gimhae International Airport di Busan baru-baru ini.

Saat ini, lanjut dia, AirAsia X tengah mempersiapkan ekspansi dengan tujuh unit pesawat baru yang akan diterima dan lebih banyak lagi dalam beberapa bulan mendatang. Untuk itu, pihaknya akan menambah frekuensi dan jaringan ke tujuan yang menarik seperti di Busan.

Namun yang paling penting adalah mendapatkan rute utama terlebih dahulu. “Seperti Kuala Lumpur, dan setelah semua unit pesawat diterima, mungkin dengan kapasitas yang tersisa digunakan untuk tujuan Kota Kinabalu atau Kuching,” kata Benyamin Ismail.

AirAsia X juga tengah mencari peluang dari rute internasional baru di Johor. Misalnya rute Johor – Incheon (Korea Selatan) adalah pasar yang sangat baik sebab penumpang dari Incheon dapat menginap di Johor serta pergi ke Singapura. “Ini yang ingin kami kembangkan,” kata dia.
 

Pewarta : Rilis
Editor : Edhy Susilo
Copyright © ANTARA 2024