Semarang (ANTARA) - Satgas Pangan Polda Jawa Tengah menanami 15,6 Ha lahan milik Perhutani di petak 49 di Pringapus, Kabupaten Semarang dengan tanaman jagung.
Ketua Satgas Pangan Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Dwi Subagio di Kabupaten Semarang, Selasa, mengatakan, kegiatan yang merupakan bagian program kemitraan bersama dengan Perhutani dan petani mitra Polri di wilayah Jawa Tengah.
"Sasarannya untuk meningkatkan kesejahteraan petani jagung dan memanfaatkan potensi lahan yang belum tergarap agar lebih produktif," katanya.
Penanaman yang dilakukan di wilayah Pringapus, Kabupaten Semarang, kata dia, merupakan yang pertama dilaksanakan oleh Polda Jawa Tengah.
"Secara keseluruhan ada 450 Ha lahan diversifikasi lahan produktif ini," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah itu.
Kemitraan antara Satgas Pangan, Perhutani, bersama petani ini, lanjut dia, diharapkan bisa meningkatkan produktivitas jagung di Jawa Tengah.
Pada penanaman jagung di lahan Perhutani di wilayah Kabupaten Semarang tersebut, menurut dia, melibatkan sekitar 40 petani.
"Petani lokal dilibatkan yang merupakan petani mitra Polri," katanya.
Ia mengharapkan program penanaman jagung di lahan produktif milik Perhutani ini bisa berkelanjutan.
Ketua Satgas Pangan Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Dwi Subagio di Kabupaten Semarang, Selasa, mengatakan, kegiatan yang merupakan bagian program kemitraan bersama dengan Perhutani dan petani mitra Polri di wilayah Jawa Tengah.
"Sasarannya untuk meningkatkan kesejahteraan petani jagung dan memanfaatkan potensi lahan yang belum tergarap agar lebih produktif," katanya.
Penanaman yang dilakukan di wilayah Pringapus, Kabupaten Semarang, kata dia, merupakan yang pertama dilaksanakan oleh Polda Jawa Tengah.
"Secara keseluruhan ada 450 Ha lahan diversifikasi lahan produktif ini," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah itu.
Kemitraan antara Satgas Pangan, Perhutani, bersama petani ini, lanjut dia, diharapkan bisa meningkatkan produktivitas jagung di Jawa Tengah.
Pada penanaman jagung di lahan Perhutani di wilayah Kabupaten Semarang tersebut, menurut dia, melibatkan sekitar 40 petani.
"Petani lokal dilibatkan yang merupakan petani mitra Polri," katanya.
Ia mengharapkan program penanaman jagung di lahan produktif milik Perhutani ini bisa berkelanjutan.