Semarang (ANTARA) - DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Jawa Tengah tancap gas dalam mewujudkan kemandirian ekonomi di kalangan milenial.
“Kami akan langsung bergerak dengan program kerja fokus pada kemandirian ekonomi anak muda sesuai program dari DPP bahwa anak muda harus berdiri di kaki sendiri,” kata Ketua DPD KNPI Jateng Casytha Arriwi Kathmandu usai pelantikan jajaran DPD KNPI Jateng periode 2022-2025 di Semarang, Kamis.
Menurut dia, UMKM yang dikelola oleh para anak muda akan dalam radar jangkauan KNPI Jateng untuk berdiri secara mandiri.
“Salah satu program diputuskan saat rakerda pendampingan UMKM dan anak muda,” ujarnya.
Ia menegaskan kehadiran semua perwakilan DPC pada pelantikan pengurus baru menjadi bukti kesolidan KNPI Jateng.
"35 DPC berkumpul disini artinya solid, ada satu dalam barisan dalam tagline bersama, berkarya, berdaya," katanya.
Kepada para pengurus yang dilantik, Casytha meminta untuk bekerja sungguh-sungguh dan mampu menunjukan kontribusi kepada masyarakat Jateng.
Sementara itu, Ketua Umum DPP KNPI Ryano Pandjaitan mengapresiasi gerak cepat DPD KNPI Jateng dalam pelantikan pengurus baru.
Ia meminta pengurus DPD KNPI Jateng segera menyusun program kerja.
"Ini era eksekusi, betul-betul mengharapkan DPD-DPD membuat program konkret yang mendatangkan kesejahteraan baik stakeholder KNPI dan masyarakat," ujarnya.
Sesuai program di nasional, KNPI Jateng untuk bisa menggalakkan sektor UMKM karena selama ini mampu menopang 96 persen perekonomian dan menyerap banyak tenaga kerja.
"Jadi kekuatan aktivisme, baik dari sisi intelektualitas dan jaringan dikombinasi dengan kekuatan enterpreneurship. Kemandirian secara ekonomi ini yang betul-betul kami gaungkan di nasional dari Sabang sampai Merauke dan di daerah daerah sudah banyak yang jalan," katanya.