Pontianak (ANTARA) - Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah menyediakan hadiah 38 paket umrah gratis bagi peserta jalan sehat pada 11 September 2022 di 35 kabupaten dan kota untuk menyemarakkan Muktamar Ke-48 ormas ini di Solo pada November mendatang.

Ketua PWM Jateng Tafsir di Gedung PW Muhammadiyah Jateng di Semarang, Selasa, menjelaskan selain 38 paket umrah bagi peserta jalan sehat yang beruntung, panitia juga menyiapkan 48 sepeda motor dan hadiah menarik lainnya seperti produk elektronik.

Gerak jalan sehat yang akan dilepas Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di halaman Kantor Gubernur pada Minggu (11-9) pagi itu diperkirakan bakal diikuti sekitar 350 ribu peserta dari 35 kabupaten/kota se-Jateng. Di Kota Semarang sendiri akan diikuti sekitar 25.000 peserta, sedangkan peserta lainnya mengikuti gerak jalan di kabupaten/kota yang dikoordinasi oleh masing-masing pimpinan daerah (PD) Muhammadiyah setempat.

Ketua PW Aisyiyah Jateng Umul Baroroh di tempat sama menjelaskan jalan sehat tersebut menerapkan gerakan nol sampah sehingga mengharapkan seluruh peserta membawa air minum sendiri dengan wadah yang bisa digunakan kembali.

Kendati demikian, panitia tetap menerjunkan pasukan pemungut sampah di sepanjang rute jalan sehat, yang siap langsung mengambil sampah untuk dimasukkan ke dalam kantong besar. Rute jalan sehat ini hanya sepanjang 4 kilometer.

Muhammadiyah akan mengerahkan personel dari organisasi otonom, seperti Hizbul Wathan, IMM, hingga Tapak Suci dalam gerak jalan sehat tersebut.

"Gerakan nol sampah tersebut sekaligus merupakan uji coba (test case) untuk kegiatan Muktamar Ke-48 Muhammadiyah di Solo yang juga menerapkan konsep sama; nol sampah atau green Muktamar," kata Umul yang juga dosen UIN Wali Songo Semarang itu.

Adapun jumlah penggembira muktamar di Solo diperkirakan lebih dari satu juta orang sehingga membutuhkan pengelolaan sampah yang lebih komprehensif dan harus dipersiapkan sejak awal.

Muhammadiyah menginginkan perubahan pola pikir masyarakat tentang sampah yang selama ini dinilai kurang tepat. Sampah seharusnya bukan dibuang, melainkan diletakkan di tempat yang tepat untuk kemudian diolah kembali.

Ketua Panitia Jalan Sehat Karnadi Hasan menambahkan selain jalan sehat, dalam rangkaian memeriahkan Muktamar, Muhammadiyah juga menggelar pertunjukan wayang kulit, tablig akbar, dialog kebangsaan, dan lainnya.

"Sejauh ini persiapan sudah matang termasuk pengamanan sepanjang rute jalan sehat. Kami sudah bekerja sama dengan Polrestabes Kota Semarang dan Dinas Lingkungan Hidup," katanya menyebutkan tagar #JalanSehat48 sebagai penanda kegiatan Muktamar Ke-48 Muhammadiyah.
 

Pewarta : Akhmad Zaenal
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024