Solo (ANTARA) - Volume kendaraan dari arah Kota Solo yang masuk melalui Gerbang Tol Ngemplak di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, hingga Jumat atau arus balik H+3 Lebaran sudah menunjukkan ada peningkatan dibanding hari sebelumnya.

Menurut Manager Pengendali Operasi PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), Budi Hermawan, selaku pengelola jalan Tol Solo-Ngawi, jumlah kendaraan yang masuk melalui Gerbang Tol Ngemplak yang sebagian dari arah Solo, pada Jumat, mengalami kenaikan yakni mencapai 8.759 kendaraan.

"Jumlah kendaraan itu, pada arus balik H+3 Lebaran mengalami kenaikan sekitar 10 persen dibanding hari sebelumnya H+2 mencapai 7.940 kendaraan," kata Budi.

Namun, volume kendaraan yang ke luar dari Gerbang Tol Ngemplak pada Jumat ini, mengalami penurunan yakni 9.736 kendaraan dibanding hari sebelum mencapai 11.022 kendaraan atau menurun sekitar 12 persen.

Budi menjelaskan volume kendaraan yang masuk melalui Gerbang Tol Ngemplak Boyolali mulai tanggal 3--5 Mei total mencapai 23.443 kendaraan atau naik sekitar 121 persen dibanding hari normal 10.586 kendaraan. Volume kendaraan keluar Gerbang Tol Ngemplak dengan periode sama sebanyak 32.250 kendaraan atau naik 166 persen dibanding jumlah hari normal 12.133 kendaraan.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta Ari Wibowo mengatakan puncak arus balik di Kota Solo diperkirakan terjadi pada, Sabtu (7/5) dan Minggu (8/5). Kebanyakan pemudik lebih memilih untuk balik ke tanah perantauan mendekati hari akhir libur Lebaran usai.

Masyarakat kalau mudik masih bisa menyesuaikan hari untuk mudik Lebaran, tetapi ketika arus balik cenderung berangkat pada hari yang didekatkan dengan akhir liburan.

Kendati demikian, kata Ari, berdasarkan data volume kendaraan pada, Kamis (5/5), jumlah kendaraan yang keluar dari Kota Solo lebih banyak dibanding dengan yang masuk. Ada sebanyak 226.676 kendaraan ke luar dan 197.151 masuk.

Fenomena tersebut, kata Ari, hampir sama dengan hari sebelumnya, Rabu (4/5), dengan jumlah total 226.645 kendaraan keluar berbanding 192.720 kendaraan masuk. Artinya,beberapa pemudik sudah mulai beranjak balik ke kota perantauan mereka.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk mengecek kendaraan sebelum melakukan perjalanan selama arus balik Lebaran. Selain itu, diharapkan pemudik memilih waktu perjalanan untuk balik hindari puncak mudik. Dia menyarankan agar masyarakat memilih rute lain saat arus balik untuk menghindari penumpukan kendaraan. 
 

Pewarta : Bambang Dwi Marwoto
Editor : Teguh Imam Wibowo
Copyright © ANTARA 2024