Jakarta (ANTARA) - Penyerang Dejan Kulusevski bersyukur mendapat kesempatan untuk bergabung dengan Tottenham Hotspur pada bursa transfer Januari ini dan mengaku sangat senang bisa bermain di Liga Primer Inggris.
Dikutip dari situs resmi klub, Selasa, Dejan Kulusevski menjelaskan Liga Inggris merupakan liga yang selalu ia tonton sejak masih berada di Swedia ketika usianya baru menginjak 15 tahun.
Menurutnya, Liga Primer Inggris adalah liga terbaik di dunia dan ketika ada kesempatan untuk berlabuh di Tottenham Hotspur ia tidak berpikir dua kali untuk menerima kesempatan tersebut.
"Saya merasa sangat bagus, saya sangat senang bisa berada di sini, sangat bersyukur atas kesempatan ini yang diberikan Spurs kepada saya. Liga Primer selalu menjadi liga, sejak saya 15 tahun, saya selalu memikirkan Liga Primer karena itu yang kami saksikan di Swedia, itu merupakan liga terbaik di dunia dan saya masih memikirkan itu.
"Saya selalu berpikiran 'kapan saya bisa pergi ke sana?' dan ketika kesempatan ini datang, saya tidak perlu berpikir dua kali," ujar Kulusevski.
Pemain asal Swedia itu berharap, dirinya bisa memberikan energi kepada tim dan menjelaskan ia senang bermain sepak bola karena itu adalah hal yang terbaik di dunia untuk menyerang, bertahan, bermain satu sama lain.
Kulusevski mengaku tidak sabar untuk bekerja dengan orang di Tottenham Hotspur dan dirinya mengaku sudah kenal dengan penjaga gawang Pierluigi Gollini karena pernah bermain bersama di Atalanta.
Selain itu, ia juga menjelaskan pelatih Tottenham Hotspur Antonio Conte adalah pelatih yang sangat bagus dan dirinya sudah tidak sabar untuk belajar banyak dari pelatih asal Italia tersebut.
"Sekarang, saya berada di Spurs, saya tidak sabar untuk bekerja dengan semua orang. Saya tahu Gollini, saya bermain dengan dia di Atalanta," jelas Kulusevski.
"Saya sangat menantikan untuk berkerja dengan pelatih, karena saya tahu dia sebelumnya di Inter. Dia adalah pelatih yang sangat bagus, dia adalah pemenang dan saya ingin menjadi seperti itu, jadi saya ingin belajar sebanyak mungkin dari dia," sambungnya.
Pada bursa transfer Januari ini, Tottenham Hotspur mendapatkan Dejan Kulusevski dari Juventus dengan status pinjaman hingga akhir musim senilai 5 juta euro atau sekitar Rp80 miliar.
Pada peminjaman ini terdapat kewajiban membeli untuk Tottenham Hotspur sebesar 35 juta euro atau sekitar Rp561 miliar jika mereka lolos ke Liga Champions musim depan dan Dejan Kulusevski bermain setengah dari paruh musim ini.
Pada musim ini, Dejan Kulusevski telah mencatatkan 27 penampilan bersama Juventus di segala ajang dan hanya mampu menciptakan dua gol serta tiga assist di berbagai ajang.
Dikutip dari situs resmi klub, Selasa, Dejan Kulusevski menjelaskan Liga Inggris merupakan liga yang selalu ia tonton sejak masih berada di Swedia ketika usianya baru menginjak 15 tahun.
Menurutnya, Liga Primer Inggris adalah liga terbaik di dunia dan ketika ada kesempatan untuk berlabuh di Tottenham Hotspur ia tidak berpikir dua kali untuk menerima kesempatan tersebut.
"Saya merasa sangat bagus, saya sangat senang bisa berada di sini, sangat bersyukur atas kesempatan ini yang diberikan Spurs kepada saya. Liga Primer selalu menjadi liga, sejak saya 15 tahun, saya selalu memikirkan Liga Primer karena itu yang kami saksikan di Swedia, itu merupakan liga terbaik di dunia dan saya masih memikirkan itu.
"Saya selalu berpikiran 'kapan saya bisa pergi ke sana?' dan ketika kesempatan ini datang, saya tidak perlu berpikir dua kali," ujar Kulusevski.
Pemain asal Swedia itu berharap, dirinya bisa memberikan energi kepada tim dan menjelaskan ia senang bermain sepak bola karena itu adalah hal yang terbaik di dunia untuk menyerang, bertahan, bermain satu sama lain.
Kulusevski mengaku tidak sabar untuk bekerja dengan orang di Tottenham Hotspur dan dirinya mengaku sudah kenal dengan penjaga gawang Pierluigi Gollini karena pernah bermain bersama di Atalanta.
Selain itu, ia juga menjelaskan pelatih Tottenham Hotspur Antonio Conte adalah pelatih yang sangat bagus dan dirinya sudah tidak sabar untuk belajar banyak dari pelatih asal Italia tersebut.
"Sekarang, saya berada di Spurs, saya tidak sabar untuk bekerja dengan semua orang. Saya tahu Gollini, saya bermain dengan dia di Atalanta," jelas Kulusevski.
"Saya sangat menantikan untuk berkerja dengan pelatih, karena saya tahu dia sebelumnya di Inter. Dia adalah pelatih yang sangat bagus, dia adalah pemenang dan saya ingin menjadi seperti itu, jadi saya ingin belajar sebanyak mungkin dari dia," sambungnya.
Pada bursa transfer Januari ini, Tottenham Hotspur mendapatkan Dejan Kulusevski dari Juventus dengan status pinjaman hingga akhir musim senilai 5 juta euro atau sekitar Rp80 miliar.
Pada peminjaman ini terdapat kewajiban membeli untuk Tottenham Hotspur sebesar 35 juta euro atau sekitar Rp561 miliar jika mereka lolos ke Liga Champions musim depan dan Dejan Kulusevski bermain setengah dari paruh musim ini.
Pada musim ini, Dejan Kulusevski telah mencatatkan 27 penampilan bersama Juventus di segala ajang dan hanya mampu menciptakan dua gol serta tiga assist di berbagai ajang.