Jakarta (ANTARA) - Kevin De Bruyne memastikan Manchester City mengantungi tiga poin dari laga pekan ke-22 Liga Inggris melawan Chelsea yang berkedudukan akhir 1-0 di Stadion Etihad, Sabtu.
De Bruyne mencetak golnya pada menit ke-70, setelah menerima umpan dari Joao Cancelo, dengan tembakan melengkung yang memperdaya kiper Kepa Arrizabalaga,
Gelandang Belgia itu melanjutkan tren positifnya yang kini telah terlibat dalam lima gol ke gawang Chelsea, satu di antaranya berupa assist, dalam lima pertemuan terakhir melawan bekas timnya itu.
Gawang Chelsea juga kini menjadi sasaran tembak favorit De Bruyne di Liga Inggris dengan total lima gol, setara dengan jumlah golnya ke gawang Arsenal.
Hasil itu sekaligus memperpanjang rentetan kemenangan beruntun City di Liga Inggris, yang kini sudah berlangsung 12 pertandingan berturut-turut.
Tren positif itu semakin memantapkan posisi City sebagai pemuncak klasemen dengan raihan 56 poin, unggul 13 poin atas Chelsea yang sementara masih di urutan kedua, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
City tampil lebih menguasai bola sejak sepak mula dan Chelsea lebih mengandalkan celah serangan balik.
Peluang terbaik City untuk membuka keunggulan di babak pertama lahir pada menit ke-39 ketika Mateo Kovacic melakukan blunder di dekat kotak penalti Chelsea, sayangnya penyelesaian Jack Grealish masih dimentahkan oleh Kepa.
Sebaliknya, Chelsea seharusnya bisa mengancam apabila Romelu Lukaku ataupun Hakim Ziyech lebih klinis dalam menyelesaikan gelombang serangan balik.
Pada menit ke-55 Raheem Sterling jatuh di dalam kotak penalti Chelsea setelah mengalami kontak fisik bersama Marcos Alonso, tetapi publik tuan rumah berujung kecewa sebab wasit memberi tendangan bebas untuk tim tamu karena Kyle Walker sudah lebih dulu terjebak offside.
Setelah banyak peluang mereka patah, City memecahkan kebuntuan untuk merebut keunggulan lewat gol De Bruyne yang sukses menghindari jegalan N'Golo Kante untuk menyelesaikan umpan Cancelo pada menit ke-70.
Chelsea nyaris memberi jawaban instan dua menit berselang ketika Cesar Azpilicueta meneruskan bola yang berusaha diselesaikan dengan tembakan voli oleh Timo Werner, tetapi Aymeric Laporte lebih sigap untuk meredam peluang tersebut.
Empat menit jelang bubaran normal Grealish nyaris mengunci kemenangan City lebih awal setelah memperdaya Azpilicueta, sayang tembakan sudut sempitnya bisa diamankan oleh Kepa.
City baru bertanding lagi pada Sabtu (22/1) pekan depan ketika bertandang ke St. Mary's menghadapi Southampton, sedangkan Chelsea bakal menyambangi markas Brighton & Hove Albion pada Selasa (18/1) untuk pertandingan yang jadwalnya dimajukan.
De Bruyne mencetak golnya pada menit ke-70, setelah menerima umpan dari Joao Cancelo, dengan tembakan melengkung yang memperdaya kiper Kepa Arrizabalaga,
Gelandang Belgia itu melanjutkan tren positifnya yang kini telah terlibat dalam lima gol ke gawang Chelsea, satu di antaranya berupa assist, dalam lima pertemuan terakhir melawan bekas timnya itu.
Gawang Chelsea juga kini menjadi sasaran tembak favorit De Bruyne di Liga Inggris dengan total lima gol, setara dengan jumlah golnya ke gawang Arsenal.
Hasil itu sekaligus memperpanjang rentetan kemenangan beruntun City di Liga Inggris, yang kini sudah berlangsung 12 pertandingan berturut-turut.
Tren positif itu semakin memantapkan posisi City sebagai pemuncak klasemen dengan raihan 56 poin, unggul 13 poin atas Chelsea yang sementara masih di urutan kedua, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
City tampil lebih menguasai bola sejak sepak mula dan Chelsea lebih mengandalkan celah serangan balik.
Peluang terbaik City untuk membuka keunggulan di babak pertama lahir pada menit ke-39 ketika Mateo Kovacic melakukan blunder di dekat kotak penalti Chelsea, sayangnya penyelesaian Jack Grealish masih dimentahkan oleh Kepa.
Sebaliknya, Chelsea seharusnya bisa mengancam apabila Romelu Lukaku ataupun Hakim Ziyech lebih klinis dalam menyelesaikan gelombang serangan balik.
Pada menit ke-55 Raheem Sterling jatuh di dalam kotak penalti Chelsea setelah mengalami kontak fisik bersama Marcos Alonso, tetapi publik tuan rumah berujung kecewa sebab wasit memberi tendangan bebas untuk tim tamu karena Kyle Walker sudah lebih dulu terjebak offside.
Setelah banyak peluang mereka patah, City memecahkan kebuntuan untuk merebut keunggulan lewat gol De Bruyne yang sukses menghindari jegalan N'Golo Kante untuk menyelesaikan umpan Cancelo pada menit ke-70.
Chelsea nyaris memberi jawaban instan dua menit berselang ketika Cesar Azpilicueta meneruskan bola yang berusaha diselesaikan dengan tembakan voli oleh Timo Werner, tetapi Aymeric Laporte lebih sigap untuk meredam peluang tersebut.
Empat menit jelang bubaran normal Grealish nyaris mengunci kemenangan City lebih awal setelah memperdaya Azpilicueta, sayang tembakan sudut sempitnya bisa diamankan oleh Kepa.
City baru bertanding lagi pada Sabtu (22/1) pekan depan ketika bertandang ke St. Mary's menghadapi Southampton, sedangkan Chelsea bakal menyambangi markas Brighton & Hove Albion pada Selasa (18/1) untuk pertandingan yang jadwalnya dimajukan.