Semarang (ANTARA) - PLN berangsur berhasil memulihkan gangguan listrik setelah hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Pemalang pada Selasa, (10/1) pukul 15.20 WIB.
Pada pukul 21.00 WIB, sebanyak 215 dari 274 gardu distribusi telah menyala dan sebanyak 24.510 dari 30.554 sudah kembali menikmati aliran listrik.
Manager PLN UP3 Tegal Moses Allo menyampaikan pihaknya sedang mengupayakan penormalan secepatnya.
"Kami mohon maaf atas kepada masyarakat yang terdampak gangguan, saat ini petugas PLN sedang mengupayakan penormalan secepatnya," katanya.
Saat ini daerah yang masih mengalami gangguan antara lain: sebagian Kecamatan Bantarbolang, Randudongkal, dan Desa Bodeh.
Sebelumnya hujan dan angin kencang menyebabkan beberapa pohon di Desa Pegongsoran, Kabupaten Pemalang tumbang menimpa jaringan listrik, akibatnya sejumlah wilayah Pemalang dan sekitarnya mengalami gangguan listrik.
"Kami sampaikan juga apabila pelanggan ingin menyampaikan pengaduan terkait dengan gangguan kelistrikan bisa melalui aplikasi PLN Mobile ataupun Contact Center 123," katanya.
Pada pukul 21.00 WIB, sebanyak 215 dari 274 gardu distribusi telah menyala dan sebanyak 24.510 dari 30.554 sudah kembali menikmati aliran listrik.
Manager PLN UP3 Tegal Moses Allo menyampaikan pihaknya sedang mengupayakan penormalan secepatnya.
"Kami mohon maaf atas kepada masyarakat yang terdampak gangguan, saat ini petugas PLN sedang mengupayakan penormalan secepatnya," katanya.
Saat ini daerah yang masih mengalami gangguan antara lain: sebagian Kecamatan Bantarbolang, Randudongkal, dan Desa Bodeh.
Sebelumnya hujan dan angin kencang menyebabkan beberapa pohon di Desa Pegongsoran, Kabupaten Pemalang tumbang menimpa jaringan listrik, akibatnya sejumlah wilayah Pemalang dan sekitarnya mengalami gangguan listrik.
"Kami sampaikan juga apabila pelanggan ingin menyampaikan pengaduan terkait dengan gangguan kelistrikan bisa melalui aplikasi PLN Mobile ataupun Contact Center 123," katanya.