Kudus (ANTARA) - Tim Persiku Junior terus mematangkan para pemain, mulai dari mental, fisik dan pola permainan skuad Macan Muria Muda untuk menghadapi Kompetisi Piala Suratin di Jawa Tengah yang berlangsung pada 3-15 Desember 2021.
Menurut Pelatih Persiku Junior Kudus Widhoro Heriyanto, para pemain tidak hanya siap secara fisik dan kemampuan saja, melainkan dari sisi mental dan semangat juga terus dimatangkan.
"Untuk itulah kami berupaya mematangkannya dengan melakukan serangkaian latihan serta uji coba tanding," ujar Widhoro.
Ia mengakui serangkaian uji coba yang dilakukan di Kudus mendapatkan hasil yang cukup meyakinkan, yakni menang 6-1 melawan Arska FC serta menang tanpa balas 4-0 melawan PS Bacin. Namun, dua uji coba itu belum bisa dikatakan sebagai hasil maksimal.
Oleh karena itu, dia ingin menaikkan level tim Persiku Junior dengan mengadakan uji coba tandang melawan Satria Adikarta U-17 di Sleman, Yogyakarta hari ini, Rabu.
Pasalnya, kata dia, tim tersebut sempat menjadi juara kedua dalam Turnamen Anniversary Indonesia Muda pada Oktober 2021.
Tujuannya, yaitu untuk mengasah mental anak-anak dalam bermain di manapun. Selain itu, tim lawan juga dinilai mempunyai kualitas yang baik sehingga akan mengasah kemampuan para pemain nantinya.
Terkait slot pemain untuk Piala Suratin, Widhoro mengatakan Persiku Junior akan mendaftarkan sebanyak 25 pemain. Oleh sebab itu, ajang uji coba itu juga dimanfaatkan tim pelatih untuk menyeleksi pemain di tahap akhir.
Semua pemain juga diminta tampil maksimal dan memberikan performa terbaik demi mempertahankan posisi Persiku Junior.
Sementara itu, Manajer Persiku Junior Ade Roni Saputra mengatakan pihaknya mendukung sepenuhnya tim pelatih dalam mempersiapkan skuad Macan Muria Muda.
"Kami juga mengajak sponsorship untuk ikut menyokong Persiku Junior agar sukses di Piala Suratin," tutur Ade.
Menurut Pelatih Persiku Junior Kudus Widhoro Heriyanto, para pemain tidak hanya siap secara fisik dan kemampuan saja, melainkan dari sisi mental dan semangat juga terus dimatangkan.
"Untuk itulah kami berupaya mematangkannya dengan melakukan serangkaian latihan serta uji coba tanding," ujar Widhoro.
Ia mengakui serangkaian uji coba yang dilakukan di Kudus mendapatkan hasil yang cukup meyakinkan, yakni menang 6-1 melawan Arska FC serta menang tanpa balas 4-0 melawan PS Bacin. Namun, dua uji coba itu belum bisa dikatakan sebagai hasil maksimal.
Oleh karena itu, dia ingin menaikkan level tim Persiku Junior dengan mengadakan uji coba tandang melawan Satria Adikarta U-17 di Sleman, Yogyakarta hari ini, Rabu.
Pasalnya, kata dia, tim tersebut sempat menjadi juara kedua dalam Turnamen Anniversary Indonesia Muda pada Oktober 2021.
Tujuannya, yaitu untuk mengasah mental anak-anak dalam bermain di manapun. Selain itu, tim lawan juga dinilai mempunyai kualitas yang baik sehingga akan mengasah kemampuan para pemain nantinya.
Terkait slot pemain untuk Piala Suratin, Widhoro mengatakan Persiku Junior akan mendaftarkan sebanyak 25 pemain. Oleh sebab itu, ajang uji coba itu juga dimanfaatkan tim pelatih untuk menyeleksi pemain di tahap akhir.
Semua pemain juga diminta tampil maksimal dan memberikan performa terbaik demi mempertahankan posisi Persiku Junior.
Sementara itu, Manajer Persiku Junior Ade Roni Saputra mengatakan pihaknya mendukung sepenuhnya tim pelatih dalam mempersiapkan skuad Macan Muria Muda.
"Kami juga mengajak sponsorship untuk ikut menyokong Persiku Junior agar sukses di Piala Suratin," tutur Ade.