Jakarta (ANTARA) - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky mengaku puas dan lega melihat performa Tim Indonesia selama mengarungi babak penyisihan Grup A Piala Thomas.
Pada babak penyisihan Grup A, Skuad Garuda memenangkan seluruh laga, yakni 5-0 atas Aljazair, 3-2 atas Thailand dan 3-2 atas Taiwan.
“Selamat kita menang. Yang kemarin kalah, kini malah bisa bermain bagus dan bisa menang. Setelah kemenangan ini, mohon dijaga makan dan istirahatnya, juga latihannya agar kita siap untuk bertarung mati-matian di perempat final," kata Rionny dalam keterangan resmi PP PBSI yang diterima Antara di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Shesar menangi laga penentu dan Indonesia unggul 3-2 atas Taiwan
Sementara itu, pemain tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito mengaku bersyukur dapat menjadi penentu kemenangan Tim Indonesia melawan Taiwan pada hari ini.
“Saya bersyukur, Alhamdulillah, bisa menang dan membawa Indonesia sebagai juara grup. Tadi saya main ngotot untuk bisa menang, tak hanya untuk negara saya, tetapi juga untuk saya sendiri,” ujar Shesar.
Meski meraih kemenangan, pemain berusia 27 tahun itu mengaku sempat tegang karena menjadi penentu kemenangan Tim Merah Putih. Ia pun berharap kemenangannya itu dapat mendongkrak rasa percaya dirinya saat melakoni laga perempat final nanti.
“Saya tegang juga. Maklum nasib Indonesia di pundak saya. Saya berjuang all out agar Indonesia menang. Saya pun tidak mau kalah begitu saja. Saya fokus ke permainan saya sendiri dan tidak mau mengikuti pola lawan,” ungkap Shesar.
Baca juga: Duet anyar Ahsan/Daniel belum mampu sumbang poin untuk Indonesia
“Kemenangan ini sangat penting untuk menambah rasa percaya diri. Semoga permainan saya semakin mantap,” tambahnya.
Lebih lanjut, Manajer Tim Indonesia Eddy Prayitno mengucapkan terima kasih kepada para pemain atas hasil yang telah mereka raih karena dapat mewujudkan harapan keluar sebagai juara grup dalam ajang beregu bergengsi itu.
“Terima kasih kepada seluruh pemain yang sudah berjuang habis-habisan. Meski begitu, kita tidak boleh cepat puas karena tantangan ke depan masih berat," pungkas Eddy.
Berikut hasil lengkap laga penyisihan terakhir Grup A Piala Thomas Indonesia vs Taiwan (3-2).
Tunggal putra 1
Anthony Sinisuka Ginting vs Chou Tien Chen 22-20, 21-16
Ganda putra 1
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Lee Yang/Wang Chi-Lin 26-28, 21-16, 14-21
Tunggal putra 2
Jonatan Christie vs Wang Tzu Wei 21-17, 21-13
Ganda putra 2
Mohammad Ahsan/Daniel Marthin vs Lu Ching Yao/Yang Po Han 20-22, 21-17, 21-23
Tunggal putra 3
Shesar Hiren Rhustavito vs Chi Yu Jen 16-21, 21-18, 21-19
Pada babak penyisihan Grup A, Skuad Garuda memenangkan seluruh laga, yakni 5-0 atas Aljazair, 3-2 atas Thailand dan 3-2 atas Taiwan.
“Selamat kita menang. Yang kemarin kalah, kini malah bisa bermain bagus dan bisa menang. Setelah kemenangan ini, mohon dijaga makan dan istirahatnya, juga latihannya agar kita siap untuk bertarung mati-matian di perempat final," kata Rionny dalam keterangan resmi PP PBSI yang diterima Antara di Jakarta, Rabu.
Baca juga: Shesar menangi laga penentu dan Indonesia unggul 3-2 atas Taiwan
Sementara itu, pemain tunggal putra Shesar Hiren Rhustavito mengaku bersyukur dapat menjadi penentu kemenangan Tim Indonesia melawan Taiwan pada hari ini.
“Saya bersyukur, Alhamdulillah, bisa menang dan membawa Indonesia sebagai juara grup. Tadi saya main ngotot untuk bisa menang, tak hanya untuk negara saya, tetapi juga untuk saya sendiri,” ujar Shesar.
Meski meraih kemenangan, pemain berusia 27 tahun itu mengaku sempat tegang karena menjadi penentu kemenangan Tim Merah Putih. Ia pun berharap kemenangannya itu dapat mendongkrak rasa percaya dirinya saat melakoni laga perempat final nanti.
“Saya tegang juga. Maklum nasib Indonesia di pundak saya. Saya berjuang all out agar Indonesia menang. Saya pun tidak mau kalah begitu saja. Saya fokus ke permainan saya sendiri dan tidak mau mengikuti pola lawan,” ungkap Shesar.
Baca juga: Duet anyar Ahsan/Daniel belum mampu sumbang poin untuk Indonesia
“Kemenangan ini sangat penting untuk menambah rasa percaya diri. Semoga permainan saya semakin mantap,” tambahnya.
Lebih lanjut, Manajer Tim Indonesia Eddy Prayitno mengucapkan terima kasih kepada para pemain atas hasil yang telah mereka raih karena dapat mewujudkan harapan keluar sebagai juara grup dalam ajang beregu bergengsi itu.
“Terima kasih kepada seluruh pemain yang sudah berjuang habis-habisan. Meski begitu, kita tidak boleh cepat puas karena tantangan ke depan masih berat," pungkas Eddy.
Berikut hasil lengkap laga penyisihan terakhir Grup A Piala Thomas Indonesia vs Taiwan (3-2).
Tunggal putra 1
Anthony Sinisuka Ginting vs Chou Tien Chen 22-20, 21-16
Ganda putra 1
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Lee Yang/Wang Chi-Lin 26-28, 21-16, 14-21
Tunggal putra 2
Jonatan Christie vs Wang Tzu Wei 21-17, 21-13
Ganda putra 2
Mohammad Ahsan/Daniel Marthin vs Lu Ching Yao/Yang Po Han 20-22, 21-17, 21-23
Tunggal putra 3
Shesar Hiren Rhustavito vs Chi Yu Jen 16-21, 21-18, 21-19