Kudus (ANTARA) - Pelayanan BPJS Kesehatan Cabang Kudus, Jawa Tengah, di tengah masa pandemi tetap berjalan seperti biasa, namun demi mencegah risiko penularan COVID-19, pendaftaran peserta JKN-KIS atau layanan lainnya dapat memanfaatkan Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (Pandawa).

Menurut seorang peserta JKN-KIS asal Kudus Adi Kristianto (32) di Kudus, Senin, Pandawa memang menjadi solusi di masa pandemi COVID-19, karena tanpa harus mengurus di kantor BPJS Kesehatan Cabang Kudus sudah bisa diurus melalui nomor whatsapp.

Layanan tanpa tatap muka yang digagas BPJS Kesehatan tersebut, kata dia, sangat direkomendasikan bagi peserta JKN-KIS lainnya maupun warga yang baru mendaftar, karena bisa diurus dengan cepat dan dilakukan di mana saja.

Baca juga: Santi ibaratkan JKN-KIS tabungan masa depan

Mengetahui ada layanan Pandawa, ketika hendak mengurus pelaporan peserta meninggal dunia, yakni orang tuanya, agar iuran bulanannya tidak lagi ditagih. Ketika sampai di kantor BPJS Kesehatan Cabang Kudus oleh petugas satuan pengamanan (Satpam) disarankan untuk mengurusnya lewat Pandawa.

"Ternyata cukup cepat karena pukul 10.00 WIB mulai memanfaatkan Pandawa melalui nomor whatsapp yang sudah diperoleh, sekitar pukul 10.30 WIB sudah selesai. Bahkan, tidak sampai 30 menit," ujarnya.

Kepala Bidang SDM Umum dan Komunikasi Publik BPJS Kesehatan Cabang Kudus Rahmadi Dwi Purwanto menjelaskan Pandawa merupakan salah satu layanan administrasi kepesertaan yang diterapkan di masa pandemi dan bisa diakses tanpa melalui kehadiran ke kantor, cukup melalui pesan singkat dari aplikasi whatsapp.

Pelayanan melalui Pandawa, kata dia, tidak hanya terbatas pendaftaran sebagai peserta Jaminan Kesehaan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Masyarakat juga bisa melakukan penambahan anggota keluarga, baik dari PNS maupun TNI POLRI, perpanjangan kartu anak PNS/TNI Polri di atas 21 tahun dan perubahan golongan gaji bagi peserta TNI/Polri.

Mudahnya pelayanan melalui Pandawa, masyarakat di wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Kudus banyak yang memanfaatkan untuk berbagai keperluan, mulai dari mendaftar peserta JKN-KIS hingga aktivasi kartu yang sudah lama nonaktif.

"Setiap hari berkisar 100-an orang yang memanfaatkan layanan Pandawa, sehingga terjadi kenaikan pengakses layanan tersebut, karena sebelumnya masih sedikit seiring belum banyaknya yang mengetahui informasi soal Pandawa ini," ujarnya.

Baca juga: Tak lagi bekerja, suami istri bisa jalani operasi berkat JKN-KIS

Saat ini, lanjut dia, masyarakat sudah banyak yang mengetahui, sehingga banyak yang memanfaatkannya karena sosialisasinya terus digencarkan. Selain memanfaatkan media cetak, sosialisasi juga ditempuh dengan penempelan spanduk di tempat-tempat strategis, media sosial serta iklan radio.

Untuk mendaftar baru, pemohon dipersilakan mendatangi lembaga perbankan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, seperti BTN, Bank Mandiri, BRI hingga BCA untuk meminta formulir autodebet.

Kemudian formulir tersebut cukup difoto bersama Kartu Keluarga (KK) dan KTP dengan foto selfie untuk dikirimkan ke nomor whatsapp layanan Pandawa di wilayah kerja Kantor BPJS Kesehatan Kantor Cabang Kudus 08112764122.

Baca juga: BPJS Kesehatan sosialikasikan ketentuan Program JKN-KIS ke PPNPN
 

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : Nur Istibsaroh
Copyright © ANTARA 2024