Semarang (ANTARA) - PSIS Semarang menyambut baik rencana penggunaan dua stadion di ibu kota Provinsi Jawa Tengah, Stadion Jatidiri dan Stadion Citarum, sebagai tempat penyelenggaraan pertandingan Liga 1 Indonesia 2021.
"Kami menyambut baik kalau Jatidiri dan Citarum termasuk sebagai stadion yang dilirik PSSI sebagai tempat pertandingan," kata CEO PSIS Semarang A.S. Sukawijaya di Semarang, Selasa.
Menurut dia, PSIS siap menjalani Liga 1 Indonesia 2021 yang rencananya dipusatkan di Pulau Jawa.
Kompetisi yang rencananya dimulai pada 10 Juli 2021, kata dia, merupakan langkah maju dunia sepak bola Indonesia dan masyarakat kembali mendapat hiburan olahraga.
Baca juga: Pemkot Semarang siap bantu tes usap rutin untuk punggawa PSIS
Liga 1 Indonesia yang akan kembali bergulir di tengah pandemi COVID-19 juga disambut baik pemain PSIS Semarang.
Salah seorang pemain PSIS Semaramg, Hari Nur Yulianto, mengatakan turunnya izin kompetisi dari kepolisian merupakan angin segar bagi sepak bola tanah air.
"Semoga berjalan tepat waktu, sesuai jadwal yang sudah ditetapkan," katanya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerahkan izin kompetisi Liga 1 dan 2 Indonesia 2021 yang diterima oleh Menpora Zainudin Amali.
Baca juga: Jelang kompetisi, PSIS Semarang masih berhati-hati rekrut pemain
Baca juga: PSIS Semarang putuskan setop latihan terkait penundaan Liga 1
"Kami menyambut baik kalau Jatidiri dan Citarum termasuk sebagai stadion yang dilirik PSSI sebagai tempat pertandingan," kata CEO PSIS Semarang A.S. Sukawijaya di Semarang, Selasa.
Menurut dia, PSIS siap menjalani Liga 1 Indonesia 2021 yang rencananya dipusatkan di Pulau Jawa.
Kompetisi yang rencananya dimulai pada 10 Juli 2021, kata dia, merupakan langkah maju dunia sepak bola Indonesia dan masyarakat kembali mendapat hiburan olahraga.
Baca juga: Pemkot Semarang siap bantu tes usap rutin untuk punggawa PSIS
Liga 1 Indonesia yang akan kembali bergulir di tengah pandemi COVID-19 juga disambut baik pemain PSIS Semarang.
Salah seorang pemain PSIS Semaramg, Hari Nur Yulianto, mengatakan turunnya izin kompetisi dari kepolisian merupakan angin segar bagi sepak bola tanah air.
"Semoga berjalan tepat waktu, sesuai jadwal yang sudah ditetapkan," katanya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerahkan izin kompetisi Liga 1 dan 2 Indonesia 2021 yang diterima oleh Menpora Zainudin Amali.
Baca juga: Jelang kompetisi, PSIS Semarang masih berhati-hati rekrut pemain
Baca juga: PSIS Semarang putuskan setop latihan terkait penundaan Liga 1