Jakarta (ANTARA) - Sassuolo menggagalkan upaya AC Milan mendekati puncak klasemen Liga Italia setelah meraih kemenangan 2-1 dalam lawatan ke Stadion San Siro untuk laga pekan ke-32 pada Rabu waktu setempat (Kamis WIB).
Akibat hasil tersebut, Milan yang berada di posisi kedua gagal menambah raihan 66 poin yang mereka miliki dan masih tertinggal sembilan poin dari rival sekotanya, Inter Milan, yang baru main dalam laga lebih larut.
Tim besutan Stefano Pioli sebetulnya tampil relatif dominan sepanjang laga dan mampu memimpin sejak menit ke-30 lewat gol cantik Hakan Calhanoglu yang melepaskan tembakan melengkung tak terjangkau kiper Andrea Consigli.
Empat menit sebelumnya, Milan berpeluang untuk membuka keunggulan lebih awal, sayang tembakan Rafael Leao yang sudah memperdaya Consigli dihalau oleh Giorgos Kiriakopoulos yang pasang badan di muka gawang.
Keunggulan Milan hampir digandakan oleh Alexis Saelemaekers pada menit ke-55, tetapi tembakan kerasnya masih bisa ditepis oleh Kiriakopoulos.
Baca juga: Kisruh Liga Super Eropa, Pioli pilih berkonsentrasi di lapangan
Baca juga: Cedera Ibrahimovic jadi kekhawatiran Milan jelang laga kontra Sassuolo
Pada menit ke-64 tim tamu melakukan pergantian penting dengan mengirim masuk Giacomo Raspadori menggantikan Gregoire Defrel yang belakangan akan menjadi bintang kemenangan Sassuolo.
Raspadori lebih dulu membuat kedudukan imbang pada menit ke-76 ketika berdiri di posisi yang tepat untuk membelokkan bola tembakan Jeremy Toljan, yang membuat kiper Gianluigi Donnarumma terkecoh dan skor menjadi imbang 1-1.
Tujuh menit kemudian, Raspadori melakukan satu sentuhan untuk memperdaya Fikayo Tomori saat menerima umpan kiriman Domenico Berardi sebelum melepaskan tembakan ke area tiang jauh yang membawa Sassuolo berbalik memimpin 2-1.
Dua gol itu melecut para pemain Sassuolo untuk memperlebar margin keunggulan, tetapi tembakan Lukas Haraslin bisa dihalau Donnarumma dan sepakan Kiriakaopoulos melenceng dari sasaran.
Raspadiori lantas melakukan halauan penting semenit jelang bubaran normal untuk menggagalkan tembakan Rade Krunic demi mengunci keunggulan 2-1 milik Sassuolo yang bertahan hingga peluit tanda laga usai terdengar.
Sassuolo yang melanjutkan tren positif mereka memetik tiga kemenangan berturut-turut terus menjaga asa tampil di kompetisi Eropa musim depan, dengan raihan 49 poin di posisi kedelapan, hanya terpaut lima poin persis di bawah AS Roma, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Di pertandingan selanjutnya, Sassuolo akan menjamu Sampdoria pada Sabtu (24/4) dua hari sebelum Milan melawat Olimpico bertemu Lazio.
Baca juga: Presiden Juventus pesimistis Liga Super Eropa bisa lanjut
Baca juga: Napoli jegal Inter dalam perburuan gelar
Baca juga: Torino hantam Roma, jauhi ancaman degradasi
Akibat hasil tersebut, Milan yang berada di posisi kedua gagal menambah raihan 66 poin yang mereka miliki dan masih tertinggal sembilan poin dari rival sekotanya, Inter Milan, yang baru main dalam laga lebih larut.
Tim besutan Stefano Pioli sebetulnya tampil relatif dominan sepanjang laga dan mampu memimpin sejak menit ke-30 lewat gol cantik Hakan Calhanoglu yang melepaskan tembakan melengkung tak terjangkau kiper Andrea Consigli.
Empat menit sebelumnya, Milan berpeluang untuk membuka keunggulan lebih awal, sayang tembakan Rafael Leao yang sudah memperdaya Consigli dihalau oleh Giorgos Kiriakopoulos yang pasang badan di muka gawang.
Keunggulan Milan hampir digandakan oleh Alexis Saelemaekers pada menit ke-55, tetapi tembakan kerasnya masih bisa ditepis oleh Kiriakopoulos.
Baca juga: Kisruh Liga Super Eropa, Pioli pilih berkonsentrasi di lapangan
Baca juga: Cedera Ibrahimovic jadi kekhawatiran Milan jelang laga kontra Sassuolo
Pada menit ke-64 tim tamu melakukan pergantian penting dengan mengirim masuk Giacomo Raspadori menggantikan Gregoire Defrel yang belakangan akan menjadi bintang kemenangan Sassuolo.
Raspadori lebih dulu membuat kedudukan imbang pada menit ke-76 ketika berdiri di posisi yang tepat untuk membelokkan bola tembakan Jeremy Toljan, yang membuat kiper Gianluigi Donnarumma terkecoh dan skor menjadi imbang 1-1.
Tujuh menit kemudian, Raspadori melakukan satu sentuhan untuk memperdaya Fikayo Tomori saat menerima umpan kiriman Domenico Berardi sebelum melepaskan tembakan ke area tiang jauh yang membawa Sassuolo berbalik memimpin 2-1.
Dua gol itu melecut para pemain Sassuolo untuk memperlebar margin keunggulan, tetapi tembakan Lukas Haraslin bisa dihalau Donnarumma dan sepakan Kiriakaopoulos melenceng dari sasaran.
Raspadiori lantas melakukan halauan penting semenit jelang bubaran normal untuk menggagalkan tembakan Rade Krunic demi mengunci keunggulan 2-1 milik Sassuolo yang bertahan hingga peluit tanda laga usai terdengar.
Sassuolo yang melanjutkan tren positif mereka memetik tiga kemenangan berturut-turut terus menjaga asa tampil di kompetisi Eropa musim depan, dengan raihan 49 poin di posisi kedelapan, hanya terpaut lima poin persis di bawah AS Roma, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Di pertandingan selanjutnya, Sassuolo akan menjamu Sampdoria pada Sabtu (24/4) dua hari sebelum Milan melawat Olimpico bertemu Lazio.
Baca juga: Presiden Juventus pesimistis Liga Super Eropa bisa lanjut
Baca juga: Napoli jegal Inter dalam perburuan gelar
Baca juga: Torino hantam Roma, jauhi ancaman degradasi