Cilacap (ANTARA) - Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap, Jawa Tengah, melakukan perpanjangan kontrak kerja sama pengamanan obyek vital nasional (Obvitnas) dengan unsur TNI dan Polri.
Perpanjangan kontrak kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan bersama nota kesepahaman oleh General Manager RU IV Joko Pranoto, Danlanal Cilacap Letkol Laut (P) Bambang Marwoto, Dandim 0703/Cilacap Letkol (Inf) Andi Affandi, dan Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi di gedung Patra Graha, Selasa (23/2/2021).
Kerja sama tersebut meliputi pengamanan pipa penyaluran minyak mentah, aset perusahaan hingga proses produksi maupun pengamanan objek lain, seperti bantuan data dan informasi, serta penyaluran bantuan tanggung jawab sosial lingkungan untuk kepentingan negara.
Baca juga: Pertamina Cilacap gelar pelatihan pengelolaan potensi bahaya kimia
"Kami sadar amanah mengelola Pertamina sebagai objek vital nasional merupakan tanggung jawab yang sangat besar. Maka mustahil tidak melibatkan instisusi lain, dalam hal ini TNI dan Polri. Inilah pentingnya perpanjangan kerjasama ini," kata GM RU IV Joko Pranoto.
Ia mengatakan penandatanganan nota kesepahaman tersebut di antaranya bertujuan menyamakan persepsi tentang kerja sama pengamanan objek vital nasional beserta aturan hukum terkait pengamanan di wilayah operasional dari gangguan keamanan dan keselamatan baik dari perorangan, oknum, atau kelompok.
"Kami mengapresiasi kerja sama dan dukungan TNI/Polri dalam pengamanan di wilayah kerja Pertamina RU IV, sehingga hal ini wajib dilanjutkan," katanya.
Menurut dia, Pertamina RU IV merupakan kilang pengolahan minyak terbesar serta paling strategis di Indonesia karena menopang 60 persen kebutuhan BBM di wilayah Pulau Jawa dan sekitarnya dan sepertiga kebutuhan nasional.
"Maka tentu kita sudah harus mengantisipasi gangguan pada operasional kilang, yang menjadi salah satu sektor penting di negeri ini," katanya.
Penandatangan nota kesepahaman tersebut juga dihadiri Senior Manager Operation and Manufacturing (SMOM) RU IV Didik Subagyo, jajaran manajemen RU IV, serta pejabat TNI/Polri terkait dalam jumlah terbatas dan penerapan protokol kesehatan secara ketat.
Baca juga: Perwira Pertamina Cilacap berbagi di panti lansia dan panti asuhan
Baca juga: Pertamina Cilacap borong empat penghargaan kinerja HSSE 2020
Perpanjangan kontrak kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan bersama nota kesepahaman oleh General Manager RU IV Joko Pranoto, Danlanal Cilacap Letkol Laut (P) Bambang Marwoto, Dandim 0703/Cilacap Letkol (Inf) Andi Affandi, dan Kapolres Cilacap AKBP Leganek Mawardi di gedung Patra Graha, Selasa (23/2/2021).
Kerja sama tersebut meliputi pengamanan pipa penyaluran minyak mentah, aset perusahaan hingga proses produksi maupun pengamanan objek lain, seperti bantuan data dan informasi, serta penyaluran bantuan tanggung jawab sosial lingkungan untuk kepentingan negara.
Baca juga: Pertamina Cilacap gelar pelatihan pengelolaan potensi bahaya kimia
"Kami sadar amanah mengelola Pertamina sebagai objek vital nasional merupakan tanggung jawab yang sangat besar. Maka mustahil tidak melibatkan instisusi lain, dalam hal ini TNI dan Polri. Inilah pentingnya perpanjangan kerjasama ini," kata GM RU IV Joko Pranoto.
Ia mengatakan penandatanganan nota kesepahaman tersebut di antaranya bertujuan menyamakan persepsi tentang kerja sama pengamanan objek vital nasional beserta aturan hukum terkait pengamanan di wilayah operasional dari gangguan keamanan dan keselamatan baik dari perorangan, oknum, atau kelompok.
"Kami mengapresiasi kerja sama dan dukungan TNI/Polri dalam pengamanan di wilayah kerja Pertamina RU IV, sehingga hal ini wajib dilanjutkan," katanya.
Menurut dia, Pertamina RU IV merupakan kilang pengolahan minyak terbesar serta paling strategis di Indonesia karena menopang 60 persen kebutuhan BBM di wilayah Pulau Jawa dan sekitarnya dan sepertiga kebutuhan nasional.
"Maka tentu kita sudah harus mengantisipasi gangguan pada operasional kilang, yang menjadi salah satu sektor penting di negeri ini," katanya.
Penandatangan nota kesepahaman tersebut juga dihadiri Senior Manager Operation and Manufacturing (SMOM) RU IV Didik Subagyo, jajaran manajemen RU IV, serta pejabat TNI/Polri terkait dalam jumlah terbatas dan penerapan protokol kesehatan secara ketat.
Baca juga: Perwira Pertamina Cilacap berbagi di panti lansia dan panti asuhan
Baca juga: Pertamina Cilacap borong empat penghargaan kinerja HSSE 2020