Solo (ANTARA) - Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo berharap pers menyampaikan informasi-informasi yang bisa membangun kesadaran warga untuk mencegah penularan COVID-19 pada masa pandemi.
"Selamat memperingati yang ke-75 tahun HPN, semoga tetap semangat untuk memberikan informasi edukasi kepada masyarakat. Pers perannya sangat penting dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19," kata Rudyatmo di Solo, Selasa, bertepatan dengan peringatan Hari Pers Nasional ke-75.
Pada masa pandemi COVID-19, ia mengatakan peran pers sangat penting dalam menumbuhkan pemahaman warga mengenai penularan virus corona dan pentingnya penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus tersebut.
Baca juga: Ketua PWI Jateng: Pandemi jadikan wartawan lebih berempati
Dia mengapresiasi dukungan pers bagi pembangunan Kota Surakarta.
"Tidak ada kesan-kesan yang negatif bagi saya untuk insan pers. Karena pers sangat penting dalam menyampaikan informasi kepada publik," katanya.
Rudyatmo juga berpamitan karena masa jabatannya sebagai Wali Kota Surakarta akan berakhir pada 17 Februari 2021.
Dia menyampaikan permintaan maaf karena masih banyak pekerjaan yang belum dia selesaikan selama menjabat sebagai wali kota.
"Saya menilai belum berhasil selama memimpin kota karena masih banyak pekerjaan yang belum diselesaikan," katanya.
Baca juga: Ini jurnalis pemenang Anugerah Adinegoro 2020
Baca juga: Monumen Pers dorong semangat wartawan pada momentum HPN
Baca juga: HPN 2021: Media dan semangat nasionalisme di tengah pandemi
"Selamat memperingati yang ke-75 tahun HPN, semoga tetap semangat untuk memberikan informasi edukasi kepada masyarakat. Pers perannya sangat penting dalam memutus mata rantai penyebaran COVID-19," kata Rudyatmo di Solo, Selasa, bertepatan dengan peringatan Hari Pers Nasional ke-75.
Pada masa pandemi COVID-19, ia mengatakan peran pers sangat penting dalam menumbuhkan pemahaman warga mengenai penularan virus corona dan pentingnya penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus tersebut.
Baca juga: Ketua PWI Jateng: Pandemi jadikan wartawan lebih berempati
Dia mengapresiasi dukungan pers bagi pembangunan Kota Surakarta.
"Tidak ada kesan-kesan yang negatif bagi saya untuk insan pers. Karena pers sangat penting dalam menyampaikan informasi kepada publik," katanya.
Rudyatmo juga berpamitan karena masa jabatannya sebagai Wali Kota Surakarta akan berakhir pada 17 Februari 2021.
Dia menyampaikan permintaan maaf karena masih banyak pekerjaan yang belum dia selesaikan selama menjabat sebagai wali kota.
"Saya menilai belum berhasil selama memimpin kota karena masih banyak pekerjaan yang belum diselesaikan," katanya.
Baca juga: Ini jurnalis pemenang Anugerah Adinegoro 2020
Baca juga: Monumen Pers dorong semangat wartawan pada momentum HPN
Baca juga: HPN 2021: Media dan semangat nasionalisme di tengah pandemi