Jakarta (ANTARA) - Lille OSC kembali mengambil alih puncak dari tangan Olympique Lyonnais seusai memecundangi Nantes 2-0 dalam laga pekan ke-24 Liga Prancis yang berlangsung di Stadion La Beaujoire Louis, Nantes, Minggu waktu setempat (Senin WIB).
Berkat kemenangan ini Lille mengumpulkan 54 poin atau terpaut dua angka dari Lyon yang sehari sebelumnya menang atas Strasbourg 3-0. Selain itu, Lille juga memperpanjang tren positif menjadi enam laga dengan kemenangan.
Sementara bagi Nantes harus melewati tren buruk 15 laga tanpa kemenangan. Mereka terdampar di posisi 18 dengan koleksi 19 poin, demikian catatan resmi Liga Prancis.
Lille yang tengah dalam kondisi kepercayaan diri tinggi untuk terus menjaga jarak dari kejaran dua rival terdekatnya yakni Lyon dan Paris Saint-Germain tampil menyerang sejak awal-awal laga.
Baca juga: Lille kokohkan posisi puncak seusai petik tiga poin dari Bordeaux
Anak asuh Christophe Galtier ini tak memberikan ruang sedikitpun bagi Nantes untuk mengembangkan permainan. Serangan-serangan Nantes kerap muntah saat akan memasuki kotak penalti Lille.
Tim tamu mengawali serangan melalui aksi Luiz Araujo yang dilengkapi sepakan Jonathan Bamba, namun bola masih belum menemui sasaran. Barulah saat peluang ketiga, Lille mampu unggul 1-0 berkat sepakan Jonathan David di dalam kotak penalti.
Nantes bereaksi atas ketertinggalan itu lewat aksi Ludovic Blas, sayangnya bola mampu diblok barisan pertahanan Lille. Sepanjang babak pertama belum ada peluang yang bisa membahayakan gawang Lille.
Baca juga: Marseille taklukkan Nantes 3-1 untuk naik ke posisi tiga
Baca juga: Paris Saint-Germain lumat Nantes meski tanpa Neymar
Di paruh kedua Lille tak mengendurkan serangan, dua peluang tercipta melalui kaki Jonathan David dan Jonathan Ikone sayangnya kedua sepakan mereka belum menemui sasaran.
Gempuran-gempuran Lille baru membuahkan hasil saat laga berjalan 83 menit. Menerima umpan sodoran Renato Sanchez, Jonathan David mampu melepaskan tendangan yang tak bisa ditepis kiper Nantes, Alban Lafont. Hingga bubaran skor 2-0 untuk kemenangan Lille tetap bertahan.
Dalam laga lain Monaco sukses membekuk tuan rumah Nimes dalam drama tujuh gol. Laga yang berakhir 4-3 untuk kemenangan Monaco itu berjalan sengit.
Baca juga: Tren buruk Marseille berlanjut setelah ditelan Monaco 1-3
Baca juga: Monaco bekuk Montpellier 3-2
Monaco sempat unggul dua gol lebih dulu melalui sepasang gol Aleksandr Golovin sebelum direspon Nimes untuk memaksa kedudukan kembali imbang 2-2 melalui kaki Lucas Deaux dan Zinedine Ferhat.
Pada babak kedua, Golovin mencetak gol ketiganya dan diiringi gol tambahan Kevin Volland untuk membawa Monaco unggul 4-2. Nimes hanya bisa mengejar satu gol lagi untuk kemudian laga berkesudahan 4-3.
Atas hasil ini Monaco menyamai poin Paris Saint-Germain dengan 48 poin. PSG sendiri baru akan bertanding dalam laga lebih larut melawan Marseille. Sementara Nimes terpuruk di dasar klasemen setelah hanya mengumpulkan 15 poin.
Baca juga: PSG dan Lyon kompak raih poin penuh dari lawannya masing-masing
Berkat kemenangan ini Lille mengumpulkan 54 poin atau terpaut dua angka dari Lyon yang sehari sebelumnya menang atas Strasbourg 3-0. Selain itu, Lille juga memperpanjang tren positif menjadi enam laga dengan kemenangan.
Sementara bagi Nantes harus melewati tren buruk 15 laga tanpa kemenangan. Mereka terdampar di posisi 18 dengan koleksi 19 poin, demikian catatan resmi Liga Prancis.
Lille yang tengah dalam kondisi kepercayaan diri tinggi untuk terus menjaga jarak dari kejaran dua rival terdekatnya yakni Lyon dan Paris Saint-Germain tampil menyerang sejak awal-awal laga.
Baca juga: Lille kokohkan posisi puncak seusai petik tiga poin dari Bordeaux
Anak asuh Christophe Galtier ini tak memberikan ruang sedikitpun bagi Nantes untuk mengembangkan permainan. Serangan-serangan Nantes kerap muntah saat akan memasuki kotak penalti Lille.
Tim tamu mengawali serangan melalui aksi Luiz Araujo yang dilengkapi sepakan Jonathan Bamba, namun bola masih belum menemui sasaran. Barulah saat peluang ketiga, Lille mampu unggul 1-0 berkat sepakan Jonathan David di dalam kotak penalti.
Nantes bereaksi atas ketertinggalan itu lewat aksi Ludovic Blas, sayangnya bola mampu diblok barisan pertahanan Lille. Sepanjang babak pertama belum ada peluang yang bisa membahayakan gawang Lille.
Baca juga: Marseille taklukkan Nantes 3-1 untuk naik ke posisi tiga
Baca juga: Paris Saint-Germain lumat Nantes meski tanpa Neymar
Di paruh kedua Lille tak mengendurkan serangan, dua peluang tercipta melalui kaki Jonathan David dan Jonathan Ikone sayangnya kedua sepakan mereka belum menemui sasaran.
Gempuran-gempuran Lille baru membuahkan hasil saat laga berjalan 83 menit. Menerima umpan sodoran Renato Sanchez, Jonathan David mampu melepaskan tendangan yang tak bisa ditepis kiper Nantes, Alban Lafont. Hingga bubaran skor 2-0 untuk kemenangan Lille tetap bertahan.
Dalam laga lain Monaco sukses membekuk tuan rumah Nimes dalam drama tujuh gol. Laga yang berakhir 4-3 untuk kemenangan Monaco itu berjalan sengit.
Baca juga: Tren buruk Marseille berlanjut setelah ditelan Monaco 1-3
Baca juga: Monaco bekuk Montpellier 3-2
Monaco sempat unggul dua gol lebih dulu melalui sepasang gol Aleksandr Golovin sebelum direspon Nimes untuk memaksa kedudukan kembali imbang 2-2 melalui kaki Lucas Deaux dan Zinedine Ferhat.
Pada babak kedua, Golovin mencetak gol ketiganya dan diiringi gol tambahan Kevin Volland untuk membawa Monaco unggul 4-2. Nimes hanya bisa mengejar satu gol lagi untuk kemudian laga berkesudahan 4-3.
Atas hasil ini Monaco menyamai poin Paris Saint-Germain dengan 48 poin. PSG sendiri baru akan bertanding dalam laga lebih larut melawan Marseille. Sementara Nimes terpuruk di dasar klasemen setelah hanya mengumpulkan 15 poin.
Baca juga: PSG dan Lyon kompak raih poin penuh dari lawannya masing-masing