Jakarta (ANTARA) - Platform telemedis Halodoc menghadirkan layanan tes usap (swab) antigen dengan biaya kurang dari Rp300 ribu untuk memperluas akses tes COVID-19 secara mandiri guna membantu pemerintah memperluas tes skrining cepat COVID-19.
"Akses bagi masyarakat untuk mendapatkan tes yang akurat dengan lebih cepat dan terjangkau menjadi salah satu strategi untuk mempercepat penanganan COVID-19 di Indonesia," kata Chief Business Officer dan Cofounder Halodoc, Doddy Lukito, melalui keterangannya, Jumat.
"Hal inilah yang melandasi Halodoc untuk terus memperluas layanan tes COVID-19, dalam hal ini Tes Swab Antigen, dan menjalin kemitraan dengan berbagai pelaku industri yang menyediakan akses ke layanan tes terbaru ini," imbuhnya.
Tersedia di Jakarta dan Surabaya, jenis tes ini dilakukan dengan mengambil sampel dari cairan nasofaring dengan teknik swab untuk mendeteksi keberadaan antigen virus tertentu dengan hasil diagnosis yang cepat.
Di Indonesia, Halodoc menjadi platform healthtech pertama yang memfasilitasi Tes Swab Antigen yang dapat diakses melalui layanan drive thru maupun membuat janji di mitra fasilitas kesehatan.
Tes Swab Antigen di fasilitas drive thru Halodoc tersedia mulai dari Rp299 ribu. Menggunakan produk Panbio dari Abbott, tes rapid antigen ini memiliki tingkat sensitivitas 91,4 persen & spesifisitas 99,8 persen (khusus untuk virus COVID-19) dengan hasil yang bisa didapat dalam waktu hanya 60 menit.
Sesuai dengan ketentuan dari Kementerian Kesehatan dan lembaga terkait lainnya, seluruh petugas kesehatan yang bertugas di fasilitas drive thru Halodoc juga menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, seperti masker, face shield, baju hazmat, dan sarung tangan karet yang diganti setiap setelah melakukan tes.
Selain menyediakan akses ke tes swab antigen, Halodoc juga akan terus memperluas akses ke tes COVID-19, termasuk Rapid Test dan Tes PCR, yang telah dilaksanakan sejak awal pandemi merebak.
Hingga September 2020, lebih dari 300 ribu tes COVID-19 telah difasilitasi oleh Halodoc bersama lebih dari 500 mitra klinik dan rumah sakit di 100 kota dan kabupaten di Indonesia.
"Akses bagi masyarakat untuk mendapatkan tes yang akurat dengan lebih cepat dan terjangkau menjadi salah satu strategi untuk mempercepat penanganan COVID-19 di Indonesia," kata Chief Business Officer dan Cofounder Halodoc, Doddy Lukito, melalui keterangannya, Jumat.
"Hal inilah yang melandasi Halodoc untuk terus memperluas layanan tes COVID-19, dalam hal ini Tes Swab Antigen, dan menjalin kemitraan dengan berbagai pelaku industri yang menyediakan akses ke layanan tes terbaru ini," imbuhnya.
Tersedia di Jakarta dan Surabaya, jenis tes ini dilakukan dengan mengambil sampel dari cairan nasofaring dengan teknik swab untuk mendeteksi keberadaan antigen virus tertentu dengan hasil diagnosis yang cepat.
Di Indonesia, Halodoc menjadi platform healthtech pertama yang memfasilitasi Tes Swab Antigen yang dapat diakses melalui layanan drive thru maupun membuat janji di mitra fasilitas kesehatan.
Tes Swab Antigen di fasilitas drive thru Halodoc tersedia mulai dari Rp299 ribu. Menggunakan produk Panbio dari Abbott, tes rapid antigen ini memiliki tingkat sensitivitas 91,4 persen & spesifisitas 99,8 persen (khusus untuk virus COVID-19) dengan hasil yang bisa didapat dalam waktu hanya 60 menit.
Sesuai dengan ketentuan dari Kementerian Kesehatan dan lembaga terkait lainnya, seluruh petugas kesehatan yang bertugas di fasilitas drive thru Halodoc juga menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, seperti masker, face shield, baju hazmat, dan sarung tangan karet yang diganti setiap setelah melakukan tes.
Selain menyediakan akses ke tes swab antigen, Halodoc juga akan terus memperluas akses ke tes COVID-19, termasuk Rapid Test dan Tes PCR, yang telah dilaksanakan sejak awal pandemi merebak.
Hingga September 2020, lebih dari 300 ribu tes COVID-19 telah difasilitasi oleh Halodoc bersama lebih dari 500 mitra klinik dan rumah sakit di 100 kota dan kabupaten di Indonesia.