Banjarnegara (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah terus mengintensifkan sosialisasi penerapan 3M di objek wisata guna mencegah penyebaran COVID-19.
"Kami terus mengintensifkan sosialisasi kepada wisatawan di objek wisata mengenai protokol kesehatan dan penerapan 3 M yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak," kata Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara Amalia Desiana di Banjarnegara, Minggu.
Dia menambahkan salah satu objek wisata yang menjadi sasaran utama pelaksanaan sosialisasi adalah Dataran Tinggi Dieng.
Baca juga: China janji prioritaskan vaksin corona untuk ASEAN
Dia berharap dengan optimalisasi sosialisasi protokol kesehatan, dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berperan aktif mencegah COVID-19.
"Dengan demikian masyarakat dapat berwisata dengan lancar namun tetap aman dari kemungkinan paparan COVID-19," katanya.
Dia menambahkan kesadaran masyarakat untuk berperan aktif dalam memutus mata rantai penularan virus sangatlah penting.
"Minimal kita harus sayang pada diri kita dan juga keluarga yakni dengan selalu menerapkan protokol kesehatan setiap saat, terlebih jika keluar rumah dan juga saat berwisata," katanya.
Sementara itu Bupati Banjarnegara, Jawa Tengah, Budhi Sarwono sebelumnya juga mengajak seluruh warga di wilayah setempat untuk saling mengingatkan pentingnya penerapan protokol kesehatan guna mencegah COVID-19.
"Kami mengajak warga agar dapat saling mengingatkan mengenai penerapan protokol kesehatan, tentunya dengan cara-cara yang santun," katanya.
Dia mengatakan pihaknya terus melakukan sosialisasi mengenai penerapan protokol kesehatan mulai dari penggunaan masker, menjaga jarak fisik hingga kebiasaan mencuci tangan dengan sabun.
"Sosialisasi mengenai protokol kesehatan terus dilakukan hingga ke tingkat desa termasuk juga di objek-objek wisata," katanya.
Bupati mengatakan selain melakukan sosialisasi mengenai upaya untuk memutus mata rantai penularan COVID-19 pihaknya juga terus memberikan motivasi dan semangat kepada masyarakat agar tetap dapat menjalankan aktivitas di tengah pandemi COVID-19 guna menggerakkan roda ekonomi warga.
"Mari kita tetap beraktivitas dengan produktif namun juga tetap mengindahkan protokol kesehatan agar aman dan terlindungi dari kemungkinan paparan virus," katanya.