Doni minta publik figur tak berikan informasi keliru soal COVID-19

Kamis, 6 Agustus 2020 16:52 WIB

Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Kepala Satuan Tugas Nasional Penanganan COVID-19 Letnan Jenderal Doni Monardo meminta kepada publik figur agar tidak memberikan penjelasan atau informasi yang keliru terkait COVID-19 seperti klaim obat yang diutarakan oleh Hadi Pranoto dalam tayangan youtube milik penyanyi Anji.

"Kami satgas menerima banyak masukan dari banyak pihak, mereka-mereka yang mungkin menemukan obat tradisional, herbal, jamu. Kami memberikan apresiasi tapi tidak boleh mengklaim ini obat (COVID-19) karena ini sangat berbahaya. Apalagi ada pihak tertentu, apalagi publik figur yang ikut memberikan penjelasan bahwa ini obat (COVID-19)," kata Doni Monardo ketika dimintai tanggapan tentang video Anji dan Hadi pranoto di youtube terkait klaim obat COVID-19, di Gedung Negara Pakuan, Kotq Bandung, Kamis.

Doni menegaskan sampai hari ini belum ada obat untuk COVID-19 dan vaksinnya pun masih dalam proses uji klinis yang dilakukan oleh sejumlah negara.

Baca juga: Minum jamu agar sehat boleh-boleh saja, tapi ada syaratnya

Baca juga: Apa kabar penelitian obat herbal untuk COVID-19?


"Masyarakat jangan sampai terpengaruh, belum ada obat COVID 19. Kalau jamu, herbal banyak warga kita yang sudah melakukan bukan hanya sekarang tapi sejak dahulu. Itu cara mengobati masyarakat dengan ramuan tradisional," kata dia.

Ia mengatakan mengklaim temuan sebuah obat oleh perorangan atau pihak tertentu tidak dibenarkan karena untuk menentukan sebuah obat harus melewati sejumlah tahapan panjang seperti uji klinis.

Ia meminta masyarakat agar tidak terpancing dengan berbagai informasi tak benar atau hoaks terkait COVID-19, termasuk dengan keberadaan obat yang diklaim sejumlah pihak sudah ada dan bisa digunakan untuk mengobati virus corona.

"Kalau tentang obat yang benar (COVID-19) nanti akan ada pengumuman langsung atau resmi dari Kementerian Kesehatan dan itu disampaikan langsung oleh Menkes. Jadi jangan mudah terpancing, jangan terpengaruh," kata dia.*

Baca juga: Soal herbal Hadi Pranoto, BPOM belum setujui sebagai obat COVID-19

Baca juga: Guru Besar UGM: Penemuan obat COVID-19 tidak mudah

 


Pewarta : Ajat Sudrajat
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Doni Monardo: Tindak tegas tempat wisata pelanggar prokes

15 May 2021 15:46 Wib, 2021

Doni Monardo: Larangan mudik selamatkan bangsa dari penularan COVID-19

28 April 2021 13:50 Wib, 2021

Kepala BNPB: Indonesia butuh jutaan bibit pohon ditanam di pantai

28 April 2021 13:05 Wib, 2021

Doni Monardo: Waspada kegiatan keagamaan, dapat picu kenaikan COVID-19

26 April 2021 14:48 Wib, 2021

Doni: Jangan ada yang keberatan larangan mudik agar tidak menyesal

17 April 2021 10:17 Wib, 2021
Terpopuler

Anggota dewan terpilih wajib mundur saat maju pilkada

PERISTIWA - 16 May 2024 1:04 Wib

Harga emas Antam stabil

EKONOMI - 13 May 2024 9:44 Wib

BPBD Purbalingga imbau pendaki patuhi larangan pendakian Gunung Slamet

PERISTIWA - 3 jam lalu

Pj Gubernur Jateng ajak Pepabri sukseskan Pilkada 2024

PERISTIWA - 15 May 2024 8:36 Wib

173 pebulu tangkis siap berlaga dalam Olimpiade Paris 2024

NASIONAL - 13 May 2024 9:46 Wib