Wapres: Kejujuran pasien bisa kurangi angka kematian tenaga medis

Senin, 23 Maret 2020 16:05 WIB

Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan kejujuran masyarakat dalam menyampaikan riwayat kontak fisik saat memeriksakan diri menjadi salah satu cara untuk mengurangi angka kematian tenaga medis dalam menangani COVID-19.

"Keterbukaan dan kejujuran pasien akan menyelamatkan jiwa dan menghentikan penularan COVID-19 kepada orang lain, termasuk para tenaga medis,” kata Wapres Ma'ruf Amin dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin.

Dengan menyampaikan riwayat kontak fisik dan juga rekam medis secara jujur, dokter dan juga perawat dapat menangani pasien dengan tepat. Sehingga apabila ditemukan ada riwayat perjalanan dari negara dengan kasus COVID-19 atau pernah kontak dengan pasien positif COVID-19, maka dokter akan menetapkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP).

Baca juga: Cegah COVID-19, Wapres minta semua masyarakat taati imbauan Pemerintah

"Saat perikasa, anda harus ceritakan riwayat kontak secara terbuka supaya dokter, perawat dan tenaga lainnya di fasilitas kesehatan dapat melindungi dirinya dan merawat Anda dengan benar," tutur Wapres menambahkan.

Apabila masyarakat tidak jujur dan terbuka ketika memeriksakan diri, maka COVID-19 akan sulit dideteksi dan potensi penyebarannya bisa semakin luas.

Wapres juga menyampaikan duka cita atas meninggalnya tenaga medis yang terinfeksi COVID-19 ketika menjalankan tugas baik di rumah sakit rujukan Pemerintah maupun non-rujukan.

Baca juga: Wapres minta MUI rilis fatwa tangani jenazah COVID-19 dan cara shalat

"Pemerintah menghargai dedikasi mereka. Kita membutuhkan dokter, perawat dan tenaga lainnya di fasilitas kesehatan sebagai garda terdepan untuk merawat pasien. Kita membutuhkan dokter, perawat, dan tenaga lainnya di fasilitas kesehatan sebagai garda terdepan untuk merawat pasien," ujarnya.

Baca juga: Wapres ingatkan ODP COVID-19 haram hadiri acara berjamaah

Baca juga: Wapres Ma'ruf imbau masyarakat utamakan keselamatan dalam beribadah

 


 


Pewarta : Fransiska Ninditya
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Anies-Muhaimin doakan hakim MK sebelum baca putusan sengketa Pilpres

22 April 2024 8:38 Wib

Timnas AMIN ingatkan saksi tetap kawal penghitungan suara

14 February 2024 17:47 Wib

Doa ibunda Anies ke pasangan Anies-Muhaimin

14 February 2024 11:05 Wib

Ribuan massa pendukung AMIN mulai padati stadion JIS

10 February 2024 11:32 Wib

Pendukung AMIN di luar JIS hadiri kampanye dari layar lebar

10 February 2024 11:25 Wib
Terpopuler

RTMM-SPSI ajak pekerja informal ikut jaminan sosial ketenagakerjaan

PERISTIWA - 04 May 2024 6:23 Wib

Dadang Somantri berharap pekerja kompeten dan terampil

PERISTIWA - 02 May 2024 8:39 Wib

Kemenag Surakarta: Lansia jadi prioritas petugas haji

PERISTIWA - 30 April 2024 8:24 Wib

ANTARA Biro Jateng lepas mahasiswa magang Polines

PERISTIWA - 04 May 2024 6:37 Wib

BPJS Kesehatan Purwokerto dan mitra RS pastikan prosedur pelayanan

PERISTIWA - 02 May 2024 9:05 Wib