Pati (ANTARA) - Sebanyak 81 desa di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, yang masih minim penerangan, mendapatkan bantuan keuangan untuk pengadaan lampu penerangan jalan dari pemerintah kabupaten setempat dengan total anggaran Rp1,62 miliar.
"Dengan bantuan sebesar Rp1,62 miliar, diharapkan akses jalan di 81 desa di Pati bisa lebih terang sehingga kerawanan bisa ditekan," kata Bupati Pati Haryanto di sela-sela penyerahan bantuan keuangan untuk penerangan jalan di ruang Penjawi Setda Kabupaten Pati, Senin.
Tersedianya lampu penerangan jalan di sejumlah titk jalan yang minim penerangan, diharapkan bisa mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas serta tidak akan muncul tindakan-tindakan yang tidak baik oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Ia mengungkapkan bantuan yang diberikan tersebut tidak sekali ini saja, melainkan sudah beberapa kali.
Hanya saja, kata dia, untuk 2020, pemkab memprioritaskan menyerahkan bantuan kepada desa-desa yang belum pernah sama sekali mendapat bantuan penerangan jalan.
Nilai bantuan keuangan untuk masing-masing desa Rp20 juta, sedangkan pencairannya dijadwalkan mulai pekan kedua Maret 2020.
Setelah anggaran dicairkan, maka untuk desa yang telah mendapat bisa dapat merealisasikan pengadaan lampu penerangan jalan.
Baca juga: Menunggak, Penerangan Jalan di Kudus Dipadamkan PLN
Baca juga: Dinas Pehubungan Diminta Tambah Penerangan Jalan
"Dengan bantuan sebesar Rp1,62 miliar, diharapkan akses jalan di 81 desa di Pati bisa lebih terang sehingga kerawanan bisa ditekan," kata Bupati Pati Haryanto di sela-sela penyerahan bantuan keuangan untuk penerangan jalan di ruang Penjawi Setda Kabupaten Pati, Senin.
Tersedianya lampu penerangan jalan di sejumlah titk jalan yang minim penerangan, diharapkan bisa mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas serta tidak akan muncul tindakan-tindakan yang tidak baik oleh oknum tidak bertanggung jawab.
Ia mengungkapkan bantuan yang diberikan tersebut tidak sekali ini saja, melainkan sudah beberapa kali.
Hanya saja, kata dia, untuk 2020, pemkab memprioritaskan menyerahkan bantuan kepada desa-desa yang belum pernah sama sekali mendapat bantuan penerangan jalan.
Nilai bantuan keuangan untuk masing-masing desa Rp20 juta, sedangkan pencairannya dijadwalkan mulai pekan kedua Maret 2020.
Setelah anggaran dicairkan, maka untuk desa yang telah mendapat bisa dapat merealisasikan pengadaan lampu penerangan jalan.
Baca juga: Menunggak, Penerangan Jalan di Kudus Dipadamkan PLN
Baca juga: Dinas Pehubungan Diminta Tambah Penerangan Jalan