Kudus (ANTARA) - Bank Jateng memberikan 10 Tabungan Simpanan Pelajar (Simpel) kepada 8 siswa asal Papua yang menjadi siswa program afirmasi pemerintah pusat dan 2 siswa berprestasi dari siswa SMA 1 Bae Kudus masing-masing Rp1.000.000.
Pemberian Tabungan Simpel tersebut dilakukan di sela sarasehan dan dialog penguatan NKRI bagi kepala sekolah, guru, Rohis SMA/SMK, dan MA se-eks Karesidenan Pati yang dihadiri sekitar 1.000 tamu undangan di Kudus, Jumat (14/2).
Pemimpin Cabang Kudus Sandi Ahmad menyampaikan Bank Jateng akan selalu mendukung program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Kudus.
"Pemberian Tabungan Simpanan Pelajar Bank Jateng kepada siswa juga sebagai edukasi kepada siswa untuk gemar menabung dan meningkatkan kesadaran menabung sudah dimulai sejak dini," kata Sandi.
Baca juga: Bank Jateng siapkan pembiayaan pengembangan KIK
Plt. Sekda Kabupaten Kudus Agus Budi Satrio dalam sambutannya menyampaikan mendukung kegiatan yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam menangkal radikalisme di lingkungan sekolah bertempat di SMA Negeri 1 Bae Kudus.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Jateng Sarwa Pramana menyampaikan yang menjadi isu saat ini yaitu tawuran, narkoba, bullying di kalangan pelajar, sehingga perlu ditanamkan sikap semangat NKRI dan nilai-nilai kebangsaan.
Gus Miftah yang menjadi nara sumber acara tersebut menekankan pentingnya mempunyai pandangan yang sejalan dengan NKRI dan Pancasila.
Baca juga: Bank Jateng ikut kembangkan IKM Sragen
Pemberian Tabungan Simpel tersebut dilakukan di sela sarasehan dan dialog penguatan NKRI bagi kepala sekolah, guru, Rohis SMA/SMK, dan MA se-eks Karesidenan Pati yang dihadiri sekitar 1.000 tamu undangan di Kudus, Jumat (14/2).
Pemimpin Cabang Kudus Sandi Ahmad menyampaikan Bank Jateng akan selalu mendukung program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kabupaten Kudus.
"Pemberian Tabungan Simpanan Pelajar Bank Jateng kepada siswa juga sebagai edukasi kepada siswa untuk gemar menabung dan meningkatkan kesadaran menabung sudah dimulai sejak dini," kata Sandi.
Baca juga: Bank Jateng siapkan pembiayaan pengembangan KIK
Plt. Sekda Kabupaten Kudus Agus Budi Satrio dalam sambutannya menyampaikan mendukung kegiatan yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam menangkal radikalisme di lingkungan sekolah bertempat di SMA Negeri 1 Bae Kudus.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Jateng Sarwa Pramana menyampaikan yang menjadi isu saat ini yaitu tawuran, narkoba, bullying di kalangan pelajar, sehingga perlu ditanamkan sikap semangat NKRI dan nilai-nilai kebangsaan.
Gus Miftah yang menjadi nara sumber acara tersebut menekankan pentingnya mempunyai pandangan yang sejalan dengan NKRI dan Pancasila.
Baca juga: Bank Jateng ikut kembangkan IKM Sragen