Jakarta (ANTARA) - Banjir melanda sebagian wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) pada awal tahun 2020, Rabu.
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo dalam siaran persnya mengatakan bahwa banjir melanda sebagian wilayah Bekasi sejak dini hari.
Menurut data BNPB, di wilayah Bekasi banjir antara lain melanda daerah Teluk Pucung Bekasi dan menimbulkan genangan setinggi pinggang orang dewasa.
Banjir juga meliputi PGP Blok C6 RT 07 RW 08 Bekasi dan KIG RT 10 RW 14 di Jalan Pekalongan Bekasi. Daerah Pangkalan 1A Bantar Gebang Bekasi dan Perumahan Harapan Permai Bekasi juga kebanjiran. Air setinggi hingga satu meter menggenangi rumah-rumah warga di kedua daerah tersebut.
Di wilayah Bogor hujan deras menimbulkan tanah longsor di area Bumi Mutiara, menyebabkan rumah ambruk di Dusun III Desa Bojongkulur, dan mengakibatkan bangunan roboh di pinggir tebing Sekolah Alam Bambu Item ambruk.
Sementara itu, di wilayah DKI Jakarta banjir antara lain melanda daerah Pondok Kelapa Jakarta Timur. Di daerah Cipinang, Jakarta Timur, tinggi air banjir sampai dua meter.
Banjir yang meliputi kawasan Rumah Sakit TNI AL Dr Mintoharjo, Jalan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat; Perumahan Sekretariat Negara Cempaka Putih di Jakarta Pusat; dan Kampus Borobudur di Jalan Kalimalang, Jakarta Timur.
Selain itu, banjir menggenangi perumahan warga di Kelurahan Gedong di Pasar Rebo, Jakarta Timur; perumahan warga di Kelapa Molek, Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara; dan Kawasan Jalan Bambu Kuning, Kelurahan Cengkareng Barat, Jakarta Barat.
Bagian depan Tamini Square Jakarta Timur juga kebanjiran, demikian juga kawasan Jl DI Panjaitan Jakarta Timur, TL. Arion Jl Pemuda Jakarta Timur, kompleks BPPT Meruya Jakarta Barat, serta kawasan Pulogadung dan Pulomas.
Salah satu rangkaian KRL Commuterline melintas perlahan pada jalur rel yang terendam banjir di Stasiun KA Sudirman, Menteng, Jakarta, Rabu (1/1/2020). Banjir yang menggenangi sejumlah titik pada jalur rel di Jakarta berdampak pada gangguan pelayanan sejumlah rute KRL Commuterline Jabodetabek. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.
Banjir juga melanda sebagian wilayah Tangerang, termasuk Perumahan Pulo Indah, Jalan Pulo Indah Permai, Cipondoh, tempat air masuk ke rumah warga dan membuat mobil terendam sebagian.
Tim khusus dari Basarnas sudah bergerak ke titik-titik banjir di Kampung Melayu, Cipinang Melayu, Jatiwaringin, dan Bekasi Timur.
Selain di wilayah Jabodetabek, banjir juga terjadi di wilayah Indonesia yang lain seperti Labuhan Batu di Sumatera Utara, Lahat di Sumatera Selatan, Bandung Barat di Jawa Barat, dan Jalan Tol Cipali km 136 Indramayu di Jawa Barat.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan lebat masih berpotensi turun hingga malam hari di wilayah Jabodetabek.
Warga diimbau siaga menghadapi kemungkinan banjir dengan menyimpan dokumen dan barang-barang penting di tempat aman serta menyiapkan lampu darurat dan baterai cadangan guna mengantisipasi sewaktu-waktu listrik padam.
Baca juga:
Banjir Jakarta, Anies minta ruang publik jadi tempat pengungsian
Kota Bekasi dikepung banjir pada awal 2020
Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Agus Wibowo dalam siaran persnya mengatakan bahwa banjir melanda sebagian wilayah Bekasi sejak dini hari.
Menurut data BNPB, di wilayah Bekasi banjir antara lain melanda daerah Teluk Pucung Bekasi dan menimbulkan genangan setinggi pinggang orang dewasa.
Banjir juga meliputi PGP Blok C6 RT 07 RW 08 Bekasi dan KIG RT 10 RW 14 di Jalan Pekalongan Bekasi. Daerah Pangkalan 1A Bantar Gebang Bekasi dan Perumahan Harapan Permai Bekasi juga kebanjiran. Air setinggi hingga satu meter menggenangi rumah-rumah warga di kedua daerah tersebut.
Di wilayah Bogor hujan deras menimbulkan tanah longsor di area Bumi Mutiara, menyebabkan rumah ambruk di Dusun III Desa Bojongkulur, dan mengakibatkan bangunan roboh di pinggir tebing Sekolah Alam Bambu Item ambruk.
Sementara itu, di wilayah DKI Jakarta banjir antara lain melanda daerah Pondok Kelapa Jakarta Timur. Di daerah Cipinang, Jakarta Timur, tinggi air banjir sampai dua meter.
Banjir yang meliputi kawasan Rumah Sakit TNI AL Dr Mintoharjo, Jalan Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat; Perumahan Sekretariat Negara Cempaka Putih di Jakarta Pusat; dan Kampus Borobudur di Jalan Kalimalang, Jakarta Timur.
Selain itu, banjir menggenangi perumahan warga di Kelurahan Gedong di Pasar Rebo, Jakarta Timur; perumahan warga di Kelapa Molek, Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara; dan Kawasan Jalan Bambu Kuning, Kelurahan Cengkareng Barat, Jakarta Barat.
Bagian depan Tamini Square Jakarta Timur juga kebanjiran, demikian juga kawasan Jl DI Panjaitan Jakarta Timur, TL. Arion Jl Pemuda Jakarta Timur, kompleks BPPT Meruya Jakarta Barat, serta kawasan Pulogadung dan Pulomas.
Tim khusus dari Basarnas sudah bergerak ke titik-titik banjir di Kampung Melayu, Cipinang Melayu, Jatiwaringin, dan Bekasi Timur.
Selain di wilayah Jabodetabek, banjir juga terjadi di wilayah Indonesia yang lain seperti Labuhan Batu di Sumatera Utara, Lahat di Sumatera Selatan, Bandung Barat di Jawa Barat, dan Jalan Tol Cipali km 136 Indramayu di Jawa Barat.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan lebat masih berpotensi turun hingga malam hari di wilayah Jabodetabek.
Warga diimbau siaga menghadapi kemungkinan banjir dengan menyimpan dokumen dan barang-barang penting di tempat aman serta menyiapkan lampu darurat dan baterai cadangan guna mengantisipasi sewaktu-waktu listrik padam.
Baca juga:
Banjir Jakarta, Anies minta ruang publik jadi tempat pengungsian
Kota Bekasi dikepung banjir pada awal 2020