Wonosoibo (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, menjelang pelaksanaan Pilkada 2020 meluncurkan album musik Tolak Politik Uang.

Ketua Bawaslu Kabupaten Wonosobo Sumali Ibnu Chamid di Wonosobo, Senin, mengatakan album dengan debut Bawaslu Wonosobo In Collaboration With Community tersebut, berisi enam lagu berisi pesan ajakan tolak politik uang.

Album musik tolak politik uang diluncurkan bersamaan dengan peluncuran buku hasil Pengawasan Pemilu 2019 di Kabupaten Wonosobo.

Baca juga: Bawaslu Kota Pekalongan ajak masyarakat mengawasi tahapan pilkada

Sumali mengatakan peluncuran album musik tolak politik uang merupakan buah kerja antara Bawaslu dengan komunitas seni di Wonosobo selama dua tahun.

"Jadi sejak 2017, kami sudah berkolaborasi dengan komunitas musik. Pada tahun 2018, Komunitas Wonosobo Rock City dengan kepeduliannya menciptakan lagu No Money Politic," katanya.

Ia menuturkan dari satu lagu tersebut, beberapa komunitas musik di Wonosobo tergerak untuk terlibat.

Ia menyebutkan beberapa komunitas yang terlibat, antara lain Komunitas Wonosobo Elekton (Welkom), Komunitas Shalawat Ahbaburasul, Komunitas Hip Hip, Komunitas Reagge Java Town, dan Komunitas Kandank Seni Mandala.

"Album musik ini kompilasi multi genre musik, dari dangdut, rock, hip hop, reagge dan shalawat. Semua berisi ajakan tolak politik uang," katanya.

Menurut dia setelah diluncurkan, Bawaslu Wonosobo juga akan bekerja sama dengan sejumlah radio agar lagu-lagu tersebut diputar dan bisa didengar oleh masyarakat luas.

"Musik punya kekuatan sendiri untuk menyapa pendengarnya. Nadanya sayap imajinasi dan syair dan rima gugah pikiran dan kesadaran," katanya. 

Baca juga: Bawaslu Purworejo seleksi 274 berkas calon anggota panwascam
Baca juga: Bawaslu Surakarta gandeng kartunis sosialisasi pilkada
 

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024