Pati (ANTARA) - Kabupaten Pati meraih peringkat dua untuk Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 untuk kategori sumber daya manusia (SDM).

"Kami bersyukur karena Kabupaten Pati ternyata memiliki indeks daya saing daerah yang cukup bagus, dibandingkan daerah lainnya," kata Wakil Bupati Pati Saiful Arifin di Pati, Kamis.

Penilaian tentang indeks daya saing dilakukan di semua kabupaten/kota di Jateng selama setahun.

Penilaian terkait dengan sikap kepala daerah di Jateng dalam membuat kabupaten/kotanya memiliki daya saing.

Penghargaan serupa, kata dia, juga pernah diperoleh Kabupaten Pati. Namun, saat itu hanya sebagai juara favorit ketiga Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Adapun tujuan diberikannya penghargaan tersebut agar semua kabupaten/kota berlomba membuat kebijakan yang memunculkan daya saing.

Selain itu, daya saing juga berdampak positif di bidang investasi karena akan menjadi perhatian investor dan menarik perhatian berbagai pihak untuk bisa masuk ke daerah.

"Bisa karena pariwisatanya, ekonomi, dan UMKM-nya, ataupun penciptaan perizinannya," ujarnya.

Ajang ini juga diharapkan dapat memacu para kepala daerah untuk berlomba dalam membuat kebijakan yang proinvestasi.

Penghargaan sebagai peringkat dua untuk Indeks Daya Saing Daerah (IDSD) tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 diterima saat acara Semiloka Nasional 2019 bertema "Penguatan Inovasi Menuju Daya Saing dan Kemandirian Bangsa" di Sukoharjo, Kamis (28/11).

Pewarta : Akhmad Nazaruddin
Editor : D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024