Jakarta (ANTARA) - Bek Juventus dan Timnas Italia Leonardo Bonucci mengaku merasakan ada atmosfer "keluarga" sesungguhnya dalam skuat Italia dan mengungkapkan alasan dia selalu berterima kasih kepada pelatih Roberto Mancini.
Italia akan bertarung pada putaran final Euro 2020 setelah memenangkan semua dari tujuh pertandingan kualifikasinya sejauh ini termasuk menang 2-0 melawan Yunani di Stadio Olimpico, kemarin.
"Rapor yang bagus telah tercipta antara para pemain dan Mancini," kata dia pada Festival dello Sport seperti dikutip laman football-italia.
Baca juga: Italia pastikan tempat di putaran final usai tekuk Yunani 2-0
"Tak ada yang bangun terlambat, tak pernah ada kata kacau. Ini bukan cuma soal seleksi pemain, tetapi tim yang sesungguhnya. Begitu kami mengenakan jersey Azzurri, kami semua merasakan kesenangan dan antusiasme, seperti sebuah keluarga."
Bonucci sudah lama mengenal Mancini karena pelatih inilah yang membawa dia melakukan debut Serie A dia bersam Inter Milan.
"Saya akan selamanya berterima kasih kepada Mancini berkat debut itu untuk Inter pada 2006. Pertandingan pertama saya untuk Italia juga adalah sensasi unik. Saya ingat Fabio Cannavaro menepuk pundak saya dan setelah itu saya merasa lebih tenang."
Baca juga: Mancini sebut Italia di jalur tim terbaik Eropa
Italia akan bertarung pada putaran final Euro 2020 setelah memenangkan semua dari tujuh pertandingan kualifikasinya sejauh ini termasuk menang 2-0 melawan Yunani di Stadio Olimpico, kemarin.
"Rapor yang bagus telah tercipta antara para pemain dan Mancini," kata dia pada Festival dello Sport seperti dikutip laman football-italia.
Baca juga: Italia pastikan tempat di putaran final usai tekuk Yunani 2-0
"Tak ada yang bangun terlambat, tak pernah ada kata kacau. Ini bukan cuma soal seleksi pemain, tetapi tim yang sesungguhnya. Begitu kami mengenakan jersey Azzurri, kami semua merasakan kesenangan dan antusiasme, seperti sebuah keluarga."
Bonucci sudah lama mengenal Mancini karena pelatih inilah yang membawa dia melakukan debut Serie A dia bersam Inter Milan.
"Saya akan selamanya berterima kasih kepada Mancini berkat debut itu untuk Inter pada 2006. Pertandingan pertama saya untuk Italia juga adalah sensasi unik. Saya ingat Fabio Cannavaro menepuk pundak saya dan setelah itu saya merasa lebih tenang."
Baca juga: Mancini sebut Italia di jalur tim terbaik Eropa