Gempa Ambon, enam tewas dan empat korban luka

Kamis, 26 September 2019 17:17 WIB

Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana menyebutkan hingga pukul 15.00 WIB telah mencatat enam orang meninggal dan empat orang luka-luka akibat gempa 6,8 magnitudo Ambon yang terjadi pada Kamis (26/9/2019) pada pukul 06.46 WIB.

"Korban meninggal dan korban luka karena tertimpa runtuhan gedung," kata PLT Kapusdatinmas BNPB Agus Wibowo di Jakarta, Kamis.

Baca juga: BNPB: Sejumlah fasilitas umum rusak akibat gempa Ambon

BNPB mengatakan masih ada kemungkinan jumlah korban bertambah dari kejadian tersebut.

Sementara itu empat rumah, tiga fasilitas pendidikan, dua tempat peribadatan, tiga perkantoran, satu jembatan dan satu fasilitas umum mengalami kerusakan.

Dia mengatakan gempa dengan kedalaman 10 kilometer tersebut mempunyai intensitas kuat dengan MMI 6-7 .

Baca juga: Gempa Ambon sebabkan kerusakan bangunan dan fasilitas umum

Saat ini sebagian warga Kota Ambon dan sekitarnya mengungsi ke kawasan dataran tinggi karena khawatir tsunami datang meski Kepala Stasiun Geofisika Ambon Sunardi telah menyampaikan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Menurut hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa yang terjadi di Ambon pada Kamis pagi berdasarkan informasi awal magnitudonya 6,8 dan kemudian dilakukan pemutakhiran menjadi 6,5. Getaran gempa itu dirasakan di daerah Kairatu, Haruku, Tihulae, Latu, dan Ambon.

Dia mengatakan pemerintah daerah telah membangun posko-posko untuk membantu korban yang terdampak. Dia mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terutama jika rumah mereka tidak anti-gempa.

Pewarta : Aubrey Kandelila Fanani
Editor : Mugiyanto
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

BMKG pasang alat pendeteksi gempa di Kabupaten Sragen

08 November 2024 8:47 Wib

Pemkab Batang lakukan mitigasi keliling waspada gempa megathrust

08 October 2024 20:48 Wib

Pemkab Batang siapkan strategi mitigasi hadapi gempa Megathrust

27 September 2024 15:53 Wib

Pemkab Pati gelar sosialisasi kewaspadaan dini antisipasi gempa

20 September 2024 8:59 Wib

BMKG survei bakal lokasi pemasangan sensor seismograf di Purbalingga

19 September 2024 8:33 Wib
Terpopuler

Etnik jazz, harmoni musik dan suara alam untuk gerakan lestari

HIBURAN - 12 November 2024 15:09 Wib

Pasar Modal Indonesia selenggarakan CMSE 2024

EKONOMI - 10 November 2024 14:24 Wib

Sebanyak 179 guru di Cimahi belajar jurnalistik bersama ANTARA

PERISTIWA - 12 November 2024 11:41 Wib

Fitur "Face Recognition" BPJS Kesehatan mudahkan pasien di RS

EKONOMI - 13 November 2024 14:42 Wib

DPRD Semarang minta evaluasi pengelolaan Trans Semarang

EKONOMI - 14 November 2024 20:56 Wib