Temanggung (ANTARA) - Perpustakaan daerah Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, menyediakan tempat bermain anak-anak untuk merangsang minat baca mereka, kata Kepala Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Temanggung, Suminar Budi Setiawan.

Suminar di Temanggung, Sabtu, mengatakan tempat bermain anak tersebut berada di dalam suatu ruang yang berdampingan dengan ruang baca anak.

"Di tengah mereka bermain, mereka bisa ke tempat ruang baca anak yang berada di sampingnya, dengan begitu anak akan terbiasa dengan buku dan diharapkan akan meningkatkan minat baca anak," katanya.

Ia menuturkan tempat bermain yang bersifat edukatif tersebut untuk anak anak-anak TK-SD.

"Kami juga menyediakan tempat membaca tentunya untuk anak-anak kita yang sudah bisa membaca disediakan tempat khusus. Tempat baca anak-anak dan tempat bermain untuk anak-anak, sehingga di samping anak-anak bisa bermain di perpustakaan sekaligus bisa sambil membaca di tempat baca," katanya.

Baca juga: Perpustakaan harus inovatif tingkatkan minat baca masyarakat

Ia menuturkan upaya lain yang dilakukan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Temanggung dalam pengembangan minat baca bagi anak-anak pada November mendatang akan menyelenggarakan bookfest, yang intinya pameran buku tetapi ada beberapa kegiatan pendukung lain untuk merangsang minat baca bagi anak-anak.

Ia menyampaikan dalam kegiatan tersebut akan diselenggarakan lomba duta baca tingkat Kabupaten Temanggung.

"Para pemenang duta baca tingkat Kabupaten Temanggung nantinya diharapkan menjadi pionir yang bisa menggerakkan masyarakat Kabupaten Temanggung khususnya anak-anak untuk tertarik membaca buku mengingat sekarang ini banyak anak lebih senang bermain android sehingga mengurangi minat baca buku," katanya.

Selain itu, katanya tahun ini Dinas Kerasipan dan Perpustakaan Kabupaten Temanggung akan bekerja sama dengan pihak ketiga untuk mengadakan E-Perpus.

"Melalui program tersebut nantinya masyarakat Kabupaten Temanggung bisa berlangganan perpustakaan secara elektronik, pengadaannya segara dilaksanakan, kita bekerja sama dengan pihak ketiga," katanya.

Ia menuturkan pihaknya juga menjalin kerja sama dengan Pikatan Water Park, dalam hal ini kolam renang Kowangan yang berada di belakang gedung perpustakaan, nantinya diharapkan kunjungan bisa satu paket.

"Nanti ke perpustakaan dan bisa berenang karena tempatnya berdampingan itu bisa menjadi paket rekreasi dan sekaligus sambil membaca dan bermain di perpustakaan," katanya.

Baca juga: Tingkatkan minat baca, Jateng dorong replikasi perpustakaan inklusi ke daerah lain

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024