Solo (ANTARA) - Tim R2 asal Solo mewakili Provinsi Jawa Tengah mengikuti kejuaraan Liga U-16 tingkat nasional 2019 merebutkan Piala Menpora yang digelar di Stadion Sport Center Kelapa Dua, Tangerang, Banten, pada 2 hingga 6 September mendatang.
"Tim R2 Solo yang maju Liga U-16 ini, pernah menjuarai Liga U-14 Piala Menpora di Bali, pada 2017," kata manajer tim R2 Solo Retno Sujarwati di sela acara pamitan bersama Pengurus Asosiasi Kota (Askot) PSSI Surakarta di Balai Persis Solo, Sabtu.
"Kami ke Liga U-16 dengan membawa 18 pemain yang mayoritas anak-anak kelahiran 2004, sedangkan 2003 hanya empat pemain. Kami diperkuat Muhammad Rohan pemain terbaik tingkat Jateng, dan Nova (kiper terbaik)," kata Retno.
Bahkan, Tim Jateng U-16 tersebut tersebut diperkuat dua pemain Tim Nasional U-15, yakni Muhammad Rohan dan Raka Gilang yang pernah ikut event internasional di Potugal.
"Tim Jateng U-16 ini, berangkat ke Banten, melalui Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Minggu (1/9)," katanya.
Baca juga: 96 Tim Ditargetkan Ikuti Piala Menpora U-16
Retno mengatakan bahwa Tim Jateng akan bertarung di Liga U-16 nasional merebutkan Piala Menpora yang ke tiga ini, dengan 34 provinsi di Indonesia. Tim yang dianggap kuat semua tim-tim asal Jawa, sedangkan luar Jawa dari Sumatera Utara.
Kendati demikian, pihaknya tetap optimistis dengan melakukan latihan rutin bisa mengharumkan nama Kota Solo dan Jateng. Tim U-16 siap menjadi yang terbaik tingkat nasional untuk mengulang sukses U-14 Jateng.
Ketua Askot PSSI Surakarta Paulus Haryoto mengatakan bahwa Askot PSSI Surakarta mengapresiasi Tim R2 Solo bersama pembina dan klub yang berhasil menjuarai tingkat Jateng dan sekarang mewakili di tingkat nasional Liga U-16 Piala Menpora. Hal ini luar biasa karena para pemain dengan semangat ingin mengulang mengukir nama daerah di tingkat nasional.
"Pemain U-16 Jateng ini, sudah terlatih dan kompak di lapangan. Kami berharap Tim Jateng ini, bisa bermain maksimal mengulang kembali menjadi juara seperti saat Liga U-14 di Bali, pada 2017," kata Paulus.
Selain itu, pihaknya juga berharap pemain Jateng tim U-16 tersebut yang memiliki banyak waktu untuk mencari pengalaman, karena salah satu embrio pemain untuk mendukung Timnas Indonesia.
"Pemain U-16 ini, merupakan bibit-bibit unggul untuk mendukung timnas ke depan," katanya.
"Tim R2 Solo yang maju Liga U-16 ini, pernah menjuarai Liga U-14 Piala Menpora di Bali, pada 2017," kata manajer tim R2 Solo Retno Sujarwati di sela acara pamitan bersama Pengurus Asosiasi Kota (Askot) PSSI Surakarta di Balai Persis Solo, Sabtu.
"Kami ke Liga U-16 dengan membawa 18 pemain yang mayoritas anak-anak kelahiran 2004, sedangkan 2003 hanya empat pemain. Kami diperkuat Muhammad Rohan pemain terbaik tingkat Jateng, dan Nova (kiper terbaik)," kata Retno.
Bahkan, Tim Jateng U-16 tersebut tersebut diperkuat dua pemain Tim Nasional U-15, yakni Muhammad Rohan dan Raka Gilang yang pernah ikut event internasional di Potugal.
"Tim Jateng U-16 ini, berangkat ke Banten, melalui Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Minggu (1/9)," katanya.
Baca juga: 96 Tim Ditargetkan Ikuti Piala Menpora U-16
Retno mengatakan bahwa Tim Jateng akan bertarung di Liga U-16 nasional merebutkan Piala Menpora yang ke tiga ini, dengan 34 provinsi di Indonesia. Tim yang dianggap kuat semua tim-tim asal Jawa, sedangkan luar Jawa dari Sumatera Utara.
Kendati demikian, pihaknya tetap optimistis dengan melakukan latihan rutin bisa mengharumkan nama Kota Solo dan Jateng. Tim U-16 siap menjadi yang terbaik tingkat nasional untuk mengulang sukses U-14 Jateng.
Ketua Askot PSSI Surakarta Paulus Haryoto mengatakan bahwa Askot PSSI Surakarta mengapresiasi Tim R2 Solo bersama pembina dan klub yang berhasil menjuarai tingkat Jateng dan sekarang mewakili di tingkat nasional Liga U-16 Piala Menpora. Hal ini luar biasa karena para pemain dengan semangat ingin mengulang mengukir nama daerah di tingkat nasional.
"Pemain U-16 Jateng ini, sudah terlatih dan kompak di lapangan. Kami berharap Tim Jateng ini, bisa bermain maksimal mengulang kembali menjadi juara seperti saat Liga U-14 di Bali, pada 2017," kata Paulus.
Selain itu, pihaknya juga berharap pemain Jateng tim U-16 tersebut yang memiliki banyak waktu untuk mencari pengalaman, karena salah satu embrio pemain untuk mendukung Timnas Indonesia.
"Pemain U-16 ini, merupakan bibit-bibit unggul untuk mendukung timnas ke depan," katanya.