Purwokerto (ANTARA) - Pengamat kebijakan publik dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Dr Slamet Rosyadi mengatakan sektor ekonomi kreatif perlu terus ditingkatkan karena sangat prospektif dan mampu menyerap tenaga kerja.
"Sektor ekonomi kreatif mampu menyerap tenaga kerja yang besar dan juga sarat dengan kemandirian," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Senin.
Karena itu, menurut dia, pemerintah perlu menjadikan sektor ekonomi kreatif sebagai salah satu fokus utama dalam pembuatan kebijakan.
"Apalagi ekonomi kreatif bertumpu pada gagasan yang kreatif dan pengetahuan yang tidak akan pernah habis untuk terus dieksplorasi," katanya.
Dengan demikian, kata dia, pemerintah perlu terus mengembangkan berbagai kebijakan pengembangan mutu sumber daya manusia terutama program-program yang bertujuan untuk peningkatan keahlian.
"Untuk itu kebijakan industri atau kebijakan ekonomi kreatif juga perlu difokuskan pada pemanfaatan sumber daya lokal yang ada di sekitar," katanya.
Baca juga: Jateng dorong kampung munculkan ekonomi kreatif
Dia menambahkan, pemanfaatan sumber daya lokal dapat diutamakan bagi pemanfaatan produk pertanian dan juga pangan.
"Sektor pertanian dan pangan perlu diutamakan karena subsektor kuliner sebagai bagian dari ekonomi kreatif selama ini telah menjadi salah satu penyumbang terbesar terhadap produk domestik bruto," katanya.
Dia menambahkan, agar sektor ekonomi kreatif dapat membawa dampak yang besar bagi seluruh rakyat, maka kebijakan pengembangannya juga perlu mengutamakan wilayah dan masyarakat yang ada di pedesaan.
"Yang perlu menjadi perhatian utama adalah bahwa kebijakan ekonomi kreatif harus mengutamakan wilayah dan masyarakat yang ada di pedesaan," katanya.
Dengan demikian, kata dia, sektor ekonomi kreatif akan mendorong integrasi kebijakan dan program berbagai sektor serta teknologi.
"Dengan adanya integrasi kebijakan dan program berbagai sektor serta teknologi dalam rangka membangun dan meningkatkan ekonomi pedesaan maka sekaligus dapat juga membangun dan meningkatkan kapasitas masyarakat desa," katanya.
Dengan demikian, kata dia, sektor ekonomi kreatif dapat berperan strategis dalam proses peningkatan kesejahteraan rakyat.
Baca juga: Bangkitkan ekonomi kreatif, Banyumas terus dorong pengembangan sektor pariwisata
Baca juga: Indonesia juara pertumbuhan ekonomi digital se-ASEAN
Prospektif, sektor ekonomi kreatif perlu terus ditingkatkan
Ilustrasi: Sejumlah santri sibuk melukis keranjang belanja pada ajang Semen Gresik Mural Challenge di Rembang. (Foto: Dok.)
Ilustrasi: Sejumlah santri sibuk melukis keranjang belanja pada ajang Semen Gresik Mural Challenge di Rembang. (Foto: Dok.)