Hendra/Ahsan nikmati laga, Minions raih hattrick Japan Open

Minggu, 28 Juli 2019 18:51 WIB

Jakarta (ANTARA) - Pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan mengatakan cukup puas dan menikmati pertandingan melawan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon di putaran final Japan Open 2019 meski pun harus berakhir dengan kekalahan.

"Tetap disyukuri kami jadi runner-up lagi. Sebenarnya tadi kami punya peluang, rubber dulu, main kami enak, bisa mengimbangi permainan. Kami juga sudah memimpin 20 poin lebih dulu, tapi di akhir mereka lebih inisiatif," ujar Ahsan dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Minggu.

Senada dengan rekannya, Hendra juga tetap bersyukur dengan hasil yang sudah didapat tersebut dan ingin mengevaluasi agar permainan ke depan bisa lebih baik jika kembali mengahadapi Minions.

"Kalah lagi dari Kevin/Marcus ya tidak apa-apa, kami akan tetap cari solusi bagaimana bisa mengalahkan mereka. Mereka unggul dari segi kecepatan."

"Memang saat ini mereka nomor satu dan bisa all (Indonesia) final dua kali berturut-turut seperti ini kan jarang juga, mudah-mudahan bisa mendongkrak motivasi yang lain," kata Hendra.

Minions meraih hattrick gelar di Japan Open untuk ketiga kalinya secara beruntun usai sukses menundukkan The Daddies dengan skor 21-18 dan 23-21 di Musashino Forest Sport Plaza Tokyo, Minggu, dan menambah angka kemenangannya mencapai delapan dari total 10 kali pertemuan mereka di lapangan.

Meski bisa mengalahkan senior, namun Marcus berpendapat pertandingan kali ini agak berbeda dengan pertemuan mereka di final Indonesia Open dua pekan lalu.

"Minggu lalu kami ketemu Hendra/Ahsan juga, tapi sekarang lebih berat karena mereka tidak mudah dimatikan. Tidak mudah menembus mereka," kata Marcus.

Indonesia berhasil merebut posisi juara di nomor ganda putra Japan Open 2019, sementara wakil di tunggal putra yaitu Jonatan Christie dan ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti harus berpuas diri menjadi runner-up.

Jojo kalah di tangan unggulan pertama asal Jepang Kento Momota 16-21, 13-21 sedangkan ganda campuran Indonesia harus mengakui keunggulan pasangan unggulan kedua dari China, yang juga juara 2017, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping 17-21, 16-21.

Baca juga: Kurang kontrol permainan jadi alasan kekalahan Jojo

Pewarta : Roy Rosa Bachtiar
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Duet tuan rumah Fajri/Meylisa juara 2 USM Open 2024

13 May 2024 15:24 Wib

USM Open 2024: PB Arista borong empat emas

11 May 2024 12:45 Wib

530 pebulu tangkis bakal bertarung di USM Open 2024

04 May 2024 8:13 Wib

Soedirman Open Chess Tournament 2024 di Unsoed

21 April 2024 13:29 Wib

Pendaftaran "USM Open" ditutup 28 April, kelompok Madya bisa diikuti se-Jateng

19 April 2024 10:06 Wib
Terpopuler

Anggota dewan terpilih wajib mundur saat maju pilkada

PERISTIWA - 16 May 2024 1:04 Wib

Harga emas Antam stabil

EKONOMI - 13 May 2024 9:44 Wib

BPBD Purbalingga imbau pendaki patuhi larangan pendakian Gunung Slamet

PERISTIWA - 17 May 2024 13:14 Wib

Pj Gubernur Jateng ajak Pepabri sukseskan Pilkada 2024

PERISTIWA - 15 May 2024 8:36 Wib

173 pebulu tangkis siap berlaga dalam Olimpiade Paris 2024

NASIONAL - 13 May 2024 9:46 Wib