Jakarta (ANTARA) - Penyerang timnas Amerika Serikat Timothy Weah meninggalkan Paris Saint-Germain untuk bergabung dengan rival PSG di Ligue 1 Prancis, Lille, umum kedua klub seperti dikutip AFP.
Weah, remaja berusia 19 tahun yang adalah putra dari mantan pesepak bola terbaik Acfrika dan kini Presiden Liberia, George Weah, sudah meneken kontrak lima tahun dengan Lille senilai 10 juta euro.
Kalah bersaing untuk masuk tim inti PSG yang bertabur bintang, Weah menghabiskan musim lalu sebagai pemain pinjaman di Celtic di mana turut mempersembahkan gelar juara liga utama Skotlandia.
Penjualan dia ke Lille dianggap sebagai langkah pemilik PSG dari Qatar untuk mematuhi ketentuanFinancial Fair Play UEFA sehingga terhindar dari larangan bermain pada kompetisi Eropa.
PSG sendiri sudah menjual remaja berusia 19 tahun, Moussa Diaby, ke Bayer Leverkusen musim panas ini.
Lille musim ini menjadi runner-up di bawah sang juara liga PSG.
Weah yang kelahiran New York dan bergabung dengan PSG dari New York Red Bulls pada 2014, sudah delapan kali memperkuat timnas AS dengan mencetak satu gol. Ayahnya sudah 138 kali memperkuat PSG dari 1992 sampai 1995, demikian AFP.
Baca juga: Lyon siap bajak dua pemain Lille, Thiago Mendes dan Youssouf Kone
Weah, remaja berusia 19 tahun yang adalah putra dari mantan pesepak bola terbaik Acfrika dan kini Presiden Liberia, George Weah, sudah meneken kontrak lima tahun dengan Lille senilai 10 juta euro.
Kalah bersaing untuk masuk tim inti PSG yang bertabur bintang, Weah menghabiskan musim lalu sebagai pemain pinjaman di Celtic di mana turut mempersembahkan gelar juara liga utama Skotlandia.
Penjualan dia ke Lille dianggap sebagai langkah pemilik PSG dari Qatar untuk mematuhi ketentuanFinancial Fair Play UEFA sehingga terhindar dari larangan bermain pada kompetisi Eropa.
PSG sendiri sudah menjual remaja berusia 19 tahun, Moussa Diaby, ke Bayer Leverkusen musim panas ini.
Lille musim ini menjadi runner-up di bawah sang juara liga PSG.
Weah yang kelahiran New York dan bergabung dengan PSG dari New York Red Bulls pada 2014, sudah delapan kali memperkuat timnas AS dengan mencetak satu gol. Ayahnya sudah 138 kali memperkuat PSG dari 1992 sampai 1995, demikian AFP.
Baca juga: Lyon siap bajak dua pemain Lille, Thiago Mendes dan Youssouf Kone