Temanggung (ANTARA) - Pelukis muda di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Iwan Sulistyo (29) mengabadikan calon presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto bergandeng tangan saat deklarasi kampanye damai Pemilu 2019 dalam lukisan pyrography.

"Saya menggambar ini sebagai pesan saja kalau kita harus tetap bersatu, jangan sampai terpecah belah pascapesta demokrasi kemarin," kata Iwan di Temanggung, Rabu.

Pyrography adalah teknik melukis memakai bara api dengan medium kayu. Melukis teknik pyrography membutuhkan ketelitian dan kesabaran tinggi, tidak boleh ada kesalahan dalam proses pembuatan lukisan.

Iwan dalam melukis Jokowi-Prabowo tersebut menggunakan panas solder listrik dengan medium tripleks.

Ia menuturkan lukisan yang diberi judul "Indonesia Bersatu" berukuran 40x60 sentimeter tersebut akan dijual Rp1 juta.

Ia mengatakan melukis Jokowi dan Prabowo bergandeng tangan ini tujuannya satu yaitu jangan sampai Indonesia terpecah belah. 

"Sebagai rakyat kecil kami ingin Indonesia lebih maju lagi, jangan sampai ada perpecahan," katanya.

Menurut dia hasil karya yang diselesaikan dalam satu minggu itu belum ada pecinta seni yang memesannya sehingga siapa pun boleh membelinya.

Pelukis autodidak ini mengaku menekuni karya lukis dengan teknik pyrography dalam satu tahun terakhir dan sudah puluhan lukisan yang dihasilkan.

Lulusan SMKN 1 Temanggung ini menyebutkan hasil karyanya, antara lain telah dibeli beberapa pecinta seni dari Kalimantan, Jakarta, dan Semarang.

"Hasil lukisan, kami jual antara Rp200 ribu hingga Rp1 juta tergantung ukuran dan tingkat kerumitan," katanya. 
 

Pewarta : Heru Suyitno
Editor : Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024