Magelang (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Purworejo menyiapkan kegiatan pengawasan untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 yang tahapannya akan dimulai September 2019.
"Bawaslu sedang menyusun kebutuhan anggaran yang akan diajukan ke Pemerintah Kabupaten Purworejo," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Purworejo Nur Kholiq dalam keterangan tertulis yang diterima di Magelang, Kamis.
Ia mengatakan masih adanya revisi anggaran yang sedang diperbaiki Bawaslu setempat terkait dengan kerja pengawasan pada pilkada mendatang.
Revisi anggaran itu, ujarnya dalam halalbihalal dan silaturahim Bawaslu Kabupaten Purworejo dengan para pemangku kepentingan di daerah selatan Jawa Tengah itu, untuk disesuaikan dengan kebutuhan anggaran pendapatan dan belanja daerah yang disediakan pemerintah daerah setempat.
"Nanti akan kita sesuaikan dengan kebutuhan APBD yang disediakan oleh pemerintah," ujar dia.
Ia tidak menyebut secara rinci tentang anggaran Bawaslu Purworejo untuk berbagai kegiatan pengawasan pilkada mendatang.
Terkait dengan persiapan kerja pengawasan untuk pilkada, Bawaslu Kabupaten Purworejo juga akan mengikuti rapat di tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Bawaslu RI.
"Rencana rapat tersebut akan dihadiri oleh Bawaslu tingkat provinsi dan kabupaten yang melaksanakan Pilkada 2020 nanti", kata dia.
Pada kesempatan itu, ia mengatakan bahwa Bawaslu Purworejo juga sedang menyiapkan penyampaian keterangan tertulis terkait dengan sengketa hasil pemilu.
"Bersamaan dengan itu Bawaslu juga mempersiapkan laporan akhir pengawasan selama pemilu serentak tahun ini", katanya.
Halalbihalal dan silaturahim dengan pemangku kepentingan yang diselenggarakan Bawaslu Kabupaten Purworejo, antara lain dihadiri Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purworejo Dulrohim beserta anggota, Kapolres Purworejo AKBP Indra Kurniawan, Kepala Staf Kodim 0708/Purworejo Mayor Inf Sulistyono.
Selain itu, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Purworejo Zaenal Abidin, Kepala Kesbangpol Purworejo Bambang Sadyo Hastono, Kabag Humas dan Protokol Sekretaris Daerah Kabupaten Purworejo Bambang Gatot Seno Aji, tokoh agama dan pemuka masyarakat setempat.
"Bawaslu sedang menyusun kebutuhan anggaran yang akan diajukan ke Pemerintah Kabupaten Purworejo," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Purworejo Nur Kholiq dalam keterangan tertulis yang diterima di Magelang, Kamis.
Ia mengatakan masih adanya revisi anggaran yang sedang diperbaiki Bawaslu setempat terkait dengan kerja pengawasan pada pilkada mendatang.
Revisi anggaran itu, ujarnya dalam halalbihalal dan silaturahim Bawaslu Kabupaten Purworejo dengan para pemangku kepentingan di daerah selatan Jawa Tengah itu, untuk disesuaikan dengan kebutuhan anggaran pendapatan dan belanja daerah yang disediakan pemerintah daerah setempat.
"Nanti akan kita sesuaikan dengan kebutuhan APBD yang disediakan oleh pemerintah," ujar dia.
Ia tidak menyebut secara rinci tentang anggaran Bawaslu Purworejo untuk berbagai kegiatan pengawasan pilkada mendatang.
Terkait dengan persiapan kerja pengawasan untuk pilkada, Bawaslu Kabupaten Purworejo juga akan mengikuti rapat di tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Bawaslu RI.
"Rencana rapat tersebut akan dihadiri oleh Bawaslu tingkat provinsi dan kabupaten yang melaksanakan Pilkada 2020 nanti", kata dia.
Pada kesempatan itu, ia mengatakan bahwa Bawaslu Purworejo juga sedang menyiapkan penyampaian keterangan tertulis terkait dengan sengketa hasil pemilu.
"Bersamaan dengan itu Bawaslu juga mempersiapkan laporan akhir pengawasan selama pemilu serentak tahun ini", katanya.
Halalbihalal dan silaturahim dengan pemangku kepentingan yang diselenggarakan Bawaslu Kabupaten Purworejo, antara lain dihadiri Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Purworejo Dulrohim beserta anggota, Kapolres Purworejo AKBP Indra Kurniawan, Kepala Staf Kodim 0708/Purworejo Mayor Inf Sulistyono.
Selain itu, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Purworejo Zaenal Abidin, Kepala Kesbangpol Purworejo Bambang Sadyo Hastono, Kabag Humas dan Protokol Sekretaris Daerah Kabupaten Purworejo Bambang Gatot Seno Aji, tokoh agama dan pemuka masyarakat setempat.