Purbalingga (ANTARA) - Sejumlah objek wisata yang dikelola Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Owabong, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, ditutup sementara saat bulan Ramadhan, kata Direktur Perumda Owabong Hartono.

"Penutupan sementara ini dilakukan guna meningkatkan daya tarik wisata di bawah pengelolaan Perumda Owabong sehingga dapat memberikan pelayanan dan fasilitas maksimal saat libur lebaran," katanya di Purbalingga, Jumat.

Dalam hal ini, kata dia, pihaknya akan menutup sementara operasional Owabong Waterpark, Sanggaluri Park, Soedirman Point, Bale Agung, dan Purbalingga City Park atau Taman Usman Janatin mulai awal puasa Ramadhan sesuai dengan tanggal yang ditetapkan pemerintah hingga 28 Mei dan buka kembali sejak tanggal 29 Mei 2019.

Menurut dia, penutupan sementara juga dilakukan terhadap operasional Golaga (Goa Lawa Purbalingga) dan objek wisata tersebut akan kembali dibuka untuk melayani wisatawan pada tanggal 14 Mei 2019.

Lebih lanjut, Hartono mengatakan selama dilakukan penutupan, pihaknya akan melaksanakan perawatan tahunan terhadap berbagai fasilitas yang ada termasuk membangun dan menyelesaikan wahana-wahana baru.

Selain itu, lanjut dia, pihaknya ingin memberi kesempatan kepada karyawan untuk istirahat sehingga siap secara fisik dan mampu memberikan pelayanan prima saat puncak kunjungan wisatawan.

"Nantinya selama periode libur lebaran pada tanggal 1-30 Juni 2019, kami menetapkan penyesuaian harga tiket masuk objek wisata di bawah pengelolaan Perumda Owabong, yakni Family Park atau Waterpark sebesar Rp40 ribu per orang, Sanggaluri Park dan Golaga masing-masing Rp25 ribu per orang, serta Soedirman Point Rp5 ribu per orang," katanya.

Ia mengatakan penyesuaian tarif menginap juga diberlakukan di Hotel Owabong Cottage saat libur lebaran, yakni sebesar Rp462 ribu per malam untuk "Junior Room", Rp660 ribu per malam untuk "Family Room", dan Rp1.452.000 per malam untuk "VIP Room".

"Mulai tanggal 2 Juni hingga 16 Juni 2019 dikenakan 'surcharge' (biaya tambahan, red.) sebesar 20 persen," katanya. 

Pewarta : Sumarwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024