Semarang (ANTARA) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) ikut ambil peran dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat salah satunya dengan menggandeng Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS).

"Kami mempersiapkan sumber daya manusia sejak awal dari hulu, berlanjut sampai ku ujung. Istilahnya long life education, pendidikan seumur hidup itu ya BKKBN. Bagaimana kami mempersiapkan kesejahteraan masyarakat itu ada dua yakni langsung dan tidak langsung," kata Sekretaris Utama BKKBN Nofrijal.

Cara langsung, lanjut Nofrijal, salah satunya adalah dengan bekerja sama dengan Perkumpulan Andalan Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) yang saat ini jumlahya mencapai 12.479 kelompok yang tersebar di seluruh Indonesia.

UPPKS merupakan kelompok kegiatan ekonomi mikro yang berskala industri rumah tangga. Jumlah kelompok UPPKS saat ini adalah 12.479 kelompok yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Pemberdayaan ekonomi keluarga melalui kelompok UPPKS bertujuan menumbuhkan dan meningkatkan minat, semangat, dan keterampilan keluarga dalam bidang usaha ekonomi produktif.

"Sementara yang tidak langsung adalah dengan merencanakan kehidupan yang sehat dan sejahtera mulai dari remaja, mendorong usia subur yang telah memiliki anak satu atau dua untuk menggunakan kontrasepsi sebagai metode mengendalikan kelahiran," katanya.

Setelah memiliki anak satu atau dua, lanjut Nofrijal, dibuatkan program untuk meningkatkan pendidikan mengasuh anak dan pendidikan berwirausaha. 
 

Pewarta : Nur Istibsaroh
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024