Purwokerto (ANTARA) - Personel Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) di seluru wilayah Jawa Tengah siap mengamankan Pemilu Serentak 2019, kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Jateng Budiyanto Eko Purwono.

"Personel Satlinmas di Jawa Tengah ada 239 ribu orang. Kalau melihat daftar dari KPU, personel Satlinmas di setiap TPS ada dua orang, sedangkan TPS-nya itu sendiri ada 115.138, seluruh personel Satlinmas akan terlibat," katanya di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Rabu sore.

Dia mengatakan hal itu di sela kegiatan geladi Apel Siaga Satlinmas Se-eks Bakorwil III di Gelanggang Olahraga Satria Purwokerto.

Apel siaga tersebut akan dilaksanakan pada hari Kamis (14/3) dan rencananya dihadiri Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang akan bertindak sebagai inspektur upacara.

Lebih lanjut, Budiyanto mengakui jika sebenarnya jumlah personel Satlinmas yang bertugas sebagai tenaga pengamanan TPS masih kurang sehingga nantinya kekurangannya akan diambilkan dari masyarakat dan selanjutnya akan diberi seragam beserta tanda petugas pengamanan.

Disinggung mengenai pemahaman personel Satlinmas terkait dengan Pemilu Serentak 2019, dia mengatakan pemahamannya sudah cukup bagus dan pihaknya sebagai pembina dari provinsi maupun kabupaten/kota tidak ada yang mengarahkan untuk memilih salah satu calon.

"Yang penting bagi kami, apapun perbedaan pilihan, kemudian apapun paslon yang akan dipilih, itu tidak akan membawa perpecahan antara Satlinmas sendiri. Tapi kita lebih menekankan untuk memperkuat solidaritas dan soliditas Satlinmas untuk Jawa Tengah yang lebih kondusif karena kemarin pada saat pilgub, Jawa Tengah betul-betul aman," katanya.

Ia mengatakan saat ini banyak beredar hasutan, baik melalui media sosial, media daring (online), dan sebagainya yang bersifat provokatif, memecah belah, dan mengajak masyarakat untuk melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan norma-norma.

Jika menemukan informasi hoaks atau bersifat hasutan, pihaknya mengimbau agar hal itu tidak ditangani oleh Satlinmas sendiri melainkan dikoordinasikan dengan instansi terkait seperti Polres, Kodim, maupun Satpol PP kabupaten/kota maupun Satpol PP provinsi.

"Dengan demikian, permasalahan tersebut tidak ditangani secara parsial, melainkan secara terpadu, cepat, dan tepat sehingga tidak membawa ekses negatif," katanya.

Selain itu, kata dia, personel Satlinmas juga diharapkan untuk melakukan pemetaan potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) secara dini maupun melakukan ronda pada malam hari atau siskamling secara terencana sehingga gangguan kamtibmas bisa diminimalisasi.

Personel Satlinmas yang mengikuti apel siaga di Purwokerto itu berasal dari 11 kabupaten/kota se-eks Bakorwil III/Banyumas, yakni Kabupaten Banyumas, Cilacap, Banjarnegara, Purbalingga, Pemalang, Tegal, Batang, Pekalongan, Brebes, Kota Tegal, dan Kota Pekalongan serta ditambah Kabupaten Wonosobo yang sebelumnya masuk wilayah Bakorwil II/Solo.

Sebelum apel siaga atau setelah kegiatan geladi, seluruh personel yang terlibat dalam kegiatan akan mengikuti malam keakraban di Taman Rekreasi Andhang Pangrenan Purwokerto yang akan diisi dengan sosialisasi penyelenggaraan pemilu. 

Pewarta : Sumarwoto
Editor : Mahmudah
Copyright © ANTARA 2024