Purwokerto (Antaranews Jateng) - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mendorong para dosen untuk terus memperbanyak karya ilmiah yang masuk publikasi di jurnal internasional.
"Ini sekaligus satu langkah menuju akreditasi internasional," kata wakil rektor 1 bidang akademik UMP, Anjar Nugroho di Purwokerto, Sabtu.
Hal tersebut disampaikan usai upacara wisuda yang berlangsung di Auditorium Ukhuwah Islamiyah UMP.
Dia menambahkan, pihak kampus mendorong dosen mengirimkan sedikitnya satu karya dalam satu tahun yang masuk publikasi ilmiah di jurnal terpublikasi internasional.
"Kami juga tengah mengupayakan dosen UMP dalam kurun waktu satu tahun, minimal ada satu karya yang dipublikasikan di jurnal internasional," katanya.
Dia menambahkan, pada usia ke-54 tahun, UMP telah berkembang menjadi Perguruan Tinggi Islam terbesar di Jawa Tengah bagian Selatan.
"Saat ini UMP sudah dalam posisi yang baik, dosen dengan pendidikan S3 sudah ada 52 dan yang tengah studi lanjut S3 ada 85 dosen. Insya Allah dalam waktu lima tahun ke depan sudah lebih dari 50 persen dosen UMP bergelar doktor," katanya.
Sementara itu, UMP kembali menggelar upacara wisuda bagi para lulusannya yang berlangsung di Auditorium Ukhuwah Islamiyah UMP.
Ada sebanyak 589 mahasiswa UMP yang diwisuda. Dari jumlah wisudawan itu, sebanyak 10 orang merupakan lulusan program magister (S-2), 578 merupakan lulusan program sarjana (S-1) dan 1 orang merupakan lulusan program diploma tiga (D-3).
Rektor UMP Syamsuhadi Irsyad mengatakan jumlah magister, sarjana, ahli madya, dan ahli muda yang telah dihasilkan oleh UMP sampai dengan hari ini adalah sebanyak 33.201 alumni.
"Mereka saat ini tersebar di berbagai daerah di Indonesia, untuk melakukan pengabdian di bidangnya masing masing,'' katanya.