Semarang (Antaranews Jateng) - PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta kembali mengajak petugas meningkatkan kesadaran pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) melalui apel akbar bulan K3 nasional 2019.
Apel bulan K3 nasional (berlangsung 12 Januari hingga 12 Februari,red.) yang dilaksanakan di halaman Kantor Unit Pelaksana Pendidikan dan Pelatihan (UPDL) Semarang, Senin tersebut diikuti 250 petugas dari seluruh unit gabungan PLN se-wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
"Mari kita tingkatkan kesadaran pentingnya K3 serta pengawasan, karena kecelakaan kerja tidak hanya menyebabkan kematian, kerugian materiil, moril dan pencemaran lingkungan, namun juga dapat memperngaruhi produktivitas dan kesejahteraan," kata General Manager PLN UID Jateng dan DIY Agung Nugraha, selaku pembina apel.
Agung menjelaskan bahwa kegiatan yang bertajuk Peduli, Taat, Tanggap tersebut diharapkan dapat menanamkan budaya kesehatan, keselamatan kerja, keamanan dan lingkungan (K3L) kepada seluruh insan PLN dan mitra kerja.
Dalam kesempatan tersebut Agung juga memberikan apresiasi kepada para petugas dengan memberikan penghargaan dengan kategori mitra kerja dengan nihil kecelakaan kerja selama tiga tahun terakhir dan patuh terhadap aturan-aturan K3.
Katogori berikutnya, Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) terbaik, diberikan kepada UP3 yang konsisten mengimplementasikan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) di unit kerjanya masing-masing.
Selain apel dan pembagian penghargaan, peringatan bulan K3 nasional tersebut juga diisi dengan berbagai kegiatan sosial yang melibatkan masyarakat seperti donor darah, workshop K3L, dan sosialisasi program kesehatan, keselamatan kerja, keamanan dan lingkungan (K3L) ke instansi pendidikan.
Sosialisasi program K3L, tambah Agung, dilakukan di tiga sekolah yaitu SDN Rowosari 1, SMP 19, dan SMA 15 Semarang dengan materi yang disampaikan langsung oleh Pejabat Pelaksana K3L dari UP3 Semarang Lilik Sudaryanti bersama dengan pejabat pelaksana dari UP3 Salatiga, UP3 Demak, dan UP2D Jateng dan DIY.
"Kami berharap kegiatan sosialisasi K3L kepada instansi akademik ini dapat menambah wawasan para siswa dan siswi serta menumbuhkan kepedulian mereka terhadap pengelolaan lingkungan sedini mungkin," kata Lilik.
Acara tersebut ditutup dengan pembagian tumbler kepada seluruh siswa sebagai bentuk edukasi dalam rangka upaya menekan penggunaan plastik.
Apel akbar bulan K3 nasional adalah salah satu kegiatan rutin tahunan PLN sebagai bentuk konsistensi PLN dalam implementasi budaya K3 dan zero accident.
Dengan diselenggarakannya apel tersebut, PLN terus meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap keselamatan dan kesehatan kerja dengan melakukan langkah yang komprehensif guna mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan kedepannya.
Apel bulan K3 nasional (berlangsung 12 Januari hingga 12 Februari,red.) yang dilaksanakan di halaman Kantor Unit Pelaksana Pendidikan dan Pelatihan (UPDL) Semarang, Senin tersebut diikuti 250 petugas dari seluruh unit gabungan PLN se-wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
"Mari kita tingkatkan kesadaran pentingnya K3 serta pengawasan, karena kecelakaan kerja tidak hanya menyebabkan kematian, kerugian materiil, moril dan pencemaran lingkungan, namun juga dapat memperngaruhi produktivitas dan kesejahteraan," kata General Manager PLN UID Jateng dan DIY Agung Nugraha, selaku pembina apel.
Agung menjelaskan bahwa kegiatan yang bertajuk Peduli, Taat, Tanggap tersebut diharapkan dapat menanamkan budaya kesehatan, keselamatan kerja, keamanan dan lingkungan (K3L) kepada seluruh insan PLN dan mitra kerja.
Dalam kesempatan tersebut Agung juga memberikan apresiasi kepada para petugas dengan memberikan penghargaan dengan kategori mitra kerja dengan nihil kecelakaan kerja selama tiga tahun terakhir dan patuh terhadap aturan-aturan K3.
Katogori berikutnya, Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) terbaik, diberikan kepada UP3 yang konsisten mengimplementasikan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) di unit kerjanya masing-masing.
Selain apel dan pembagian penghargaan, peringatan bulan K3 nasional tersebut juga diisi dengan berbagai kegiatan sosial yang melibatkan masyarakat seperti donor darah, workshop K3L, dan sosialisasi program kesehatan, keselamatan kerja, keamanan dan lingkungan (K3L) ke instansi pendidikan.
Sosialisasi program K3L, tambah Agung, dilakukan di tiga sekolah yaitu SDN Rowosari 1, SMP 19, dan SMA 15 Semarang dengan materi yang disampaikan langsung oleh Pejabat Pelaksana K3L dari UP3 Semarang Lilik Sudaryanti bersama dengan pejabat pelaksana dari UP3 Salatiga, UP3 Demak, dan UP2D Jateng dan DIY.
"Kami berharap kegiatan sosialisasi K3L kepada instansi akademik ini dapat menambah wawasan para siswa dan siswi serta menumbuhkan kepedulian mereka terhadap pengelolaan lingkungan sedini mungkin," kata Lilik.
Acara tersebut ditutup dengan pembagian tumbler kepada seluruh siswa sebagai bentuk edukasi dalam rangka upaya menekan penggunaan plastik.
Apel akbar bulan K3 nasional adalah salah satu kegiatan rutin tahunan PLN sebagai bentuk konsistensi PLN dalam implementasi budaya K3 dan zero accident.
Dengan diselenggarakannya apel tersebut, PLN terus meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap keselamatan dan kesehatan kerja dengan melakukan langkah yang komprehensif guna mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan kedepannya.