Semarang (Antaranews Jateng) - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi prihatin dengan vandalisme di kawasan Kota Lama Semarang yang belum lama sebagian kawasannya telah selesai direvitalisasi.
Hendrar di Semarang, Jumat, mengatakan, vandalisme berupa besi penutup saluran air di kawasan Kota Lama ini bahkan terekam CCTV.
Dalam rekaman CCTV terlihat seseorang mengambil besi penutup saluran air di kawasan Kota Lama dengan menggunakan becak untuk mengangkutnya.
"Ini menjadi perhatian penting, apalagi fungsinya penting untuk mencegah sampah masuk ke saluran," kata politikus PDIP tersebut.
Akibat hilangnya sejumlah besi penutup saluran itu, kata dia, sampah sempat menyumbat hingga menyebabkan genangan air saat hujan.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Semarang Utara AKP Supriadi mengatakan sudah ada laporan resmi yang masuk ke polisi berkaitan dengan pencurian besi penutup saluran air itu.
Tindak pidana itu, lanjut dia, dilaporkan oleh perusahaan pelaksana proyek revitalisasi Kota Lama.
"Pelapor sudah dimintai keterangan, termasuk pemeriksaan ke lokasi," katanya.
Hendrar di Semarang, Jumat, mengatakan, vandalisme berupa besi penutup saluran air di kawasan Kota Lama ini bahkan terekam CCTV.
Dalam rekaman CCTV terlihat seseorang mengambil besi penutup saluran air di kawasan Kota Lama dengan menggunakan becak untuk mengangkutnya.
"Ini menjadi perhatian penting, apalagi fungsinya penting untuk mencegah sampah masuk ke saluran," kata politikus PDIP tersebut.
Akibat hilangnya sejumlah besi penutup saluran itu, kata dia, sampah sempat menyumbat hingga menyebabkan genangan air saat hujan.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Semarang Utara AKP Supriadi mengatakan sudah ada laporan resmi yang masuk ke polisi berkaitan dengan pencurian besi penutup saluran air itu.
Tindak pidana itu, lanjut dia, dilaporkan oleh perusahaan pelaksana proyek revitalisasi Kota Lama.
"Pelapor sudah dimintai keterangan, termasuk pemeriksaan ke lokasi," katanya.